Di era digital ini, internet bukan lagi sekadar pelengkap, melainkan fondasi penting dalam kehidupan sehari-hari. Indonesia, dengan populasi internet yang terus bertumbuh, menunjukkan betapa krusialnya akses internet yang cepat dan andal. Data terbaru di awal tahun 2025 mencatat, sekitar 212 juta penduduk Indonesia, atau 74,6% dari total populasi, aktif menggunakan internet.
Pulau Jawa, sebagai pusat populasi, memegang peranan penting dalam penggunaan internet nasional. Tingkat penetrasi internet di pulau ini mencatatkan angka tertinggi, mencapai 83,64%. Hal ini menjadikan kecepatan internet broadband, atau internet kabel, sebagai faktor krusial bagi masyarakat Jawa.
Laporan terbaru dari Open Signal mengungkap, Biznet mendominasi pasar penyedia layanan internet tercepat di Pulau Jawa. Kecepatan unduh rata-rata Biznet mencapai 32,2 Mbps, sedangkan kecepatan unggahnya berada di angka 20,4 Mbps.
First Media menjadi satu-satunya pesaing terdekat Biznet dalam kecepatan unduh, dengan angka 31,8 Mbps. Namun, dalam hal kecepatan unggah, belum ada penyedia layanan internet lain di Pulau Jawa yang mampu menembus angka 20 Mbps seperti yang ditawarkan oleh Biznet.
Secara umum, kecepatan unduh dari berbagai penyedia layanan internet di Pulau Jawa berada di atas 14 Mbps, berkisar antara 14 hingga 25 Mbps. Kecepatan unggah cenderung lebih rendah, dengan mayoritas berada di rentang 10 hingga 20 Mbps.
Untuk kecepatan unduh maksimal, Biznet tetap menjadi yang terdepan dengan rekor tertinggi 150,3 Mbps. Selain Biznet, First Media (126,1 Mbps) dan Oxygen.id (102,4 Mbps) juga mencatatkan kecepatan unduh di atas 100 Mbps.