Tokyo – Liverpool melanjutkan persiapan musim baru mereka di Jepang, dengan sentuhan nostalgia yang menghubungkan mereka dengan band legendaris, The Beatles. Setelah kekalahan dalam laga persahabatan melawan AC Milan di Hong Kong, skuad asuhan Arne Slot langsung terbang ke Negeri Sakura.
Kedatangan The Reds di Jepang, difasilitasi oleh Japan Airlines, mitra tur pramusim klub, diwarnai momen menarik. Para pemain Liverpool terlihat mengenakan mantel happi, pakaian tradisional Jepang yang kerap dikenakan saat festival. Virgil van Dijk, Wataru Endo, dan rekan-rekan setimnya berpose dengan mantel merah berlogo Liverpool, menghidupkan kembali sejarah ikonik.
Mantel happi ini memiliki makna khusus. Hampir 60 tahun lalu, The Beatles mengenakan pakaian serupa saat pertama kali menginjakkan kaki di Jepang pada Juni 1966. Kehadiran The Fab Four saat itu menandai konser bersejarah mereka di Stadion Nippon Budokan, Tokyo, sebagai band rock n’roll asing pertama yang tampil di sana.
Liverpool seolah ingin mengulang momen bersejarah tersebut. Penggunaan mantel happi menjadi simbol penghormatan kepada The Beatles dan jalinan erat antara Liverpool dengan Jepang.
Selanjutnya, Liverpool akan menghadapi Yokohama F. Marinos dalam pertandingan persahabatan yang akan digelar di Nissan Stadium, Yokohama. Pertandingan ini menjadi bagian penting dari persiapan tim menjelang musim yang penuh tantangan.
