Menjadi seorang ibu adalah perjalanan yang mengubah hidup bagi Gritte Agatha. Ia mengungkapkan bahwa banyak hal baru yang ia temukan, yang seringkali membuatnya terkejut. Pengalaman ini ia gambarkan sebagai transisi yang menarik.
Gritte menceritakan perasaannya setelah menikah dan memiliki anak sebagai petualangan yang penuh kejutan. Salah satu perubahan paling nyata adalah bagaimana perasaannya terhadap berita tentang ibu dan anak.
"Dulu, kalau ada berita tentang ibu dan anak sakit, rasanya biasa saja. Sekarang, rasanya lebih berasa," ungkapnya.
Meskipun perasaannya menjadi lebih sensitif, Gritte mengaku bukan tipe ibu yang mudah panik, terutama soal kesehatan anak. Ia bersyukur karena putrinya yang berusia 7 bulan selalu dalam kondisi sehat.
Di tengah transisinya menjadi ibu, peran sang suami, Arif Hidayat, menjadi sangat penting. Gritte menyebut Arif sebagai ayah dan suami yang sangat bertanggung jawab dan selalu ada untuk keluarga.
"Arif sangat bertanggung jawab secara finansial dan selalu hadir untuk Agatha," kata Gritte.
Arif selalu memastikan memiliki waktu berkualitas bersama putrinya di sela-sela kesibukannya bekerja. "Dia harus ada di tumbuh kembangnya Agatha. Jadi, setiap malam sepulang kerja, dia selalu meluangkan waktu untuk bermain dengan Agatha. Bahkan sebelum berangkat kerja di pagi hari pun, dia menyempatkan diri untuk quality time bersama Agatha," pungkasnya.