Liverpool menunjukkan perubahan signifikan dalam strategi transfer musim panas ini. Dengan gelontoran dana mencapai 269 juta poundsterling, dan potensi bertambah, The Reds mengindikasikan keseriusan mereka untuk bersaing di level tertinggi. Langkah ini terbilang berbeda dari kebiasaan Liverpool yang selama ini dikenal lebih selektif dan hati-hati dalam berbelanja pemain. Rumor kedatangan Alexander Isak pun semakin santer terdengar setelah penjualan Luis Diaz.
Perubahan taktik ini ditengarai sebagai respons terhadap ketatnya persaingan di Liga Primer Inggris. Klub-klub rival seperti Manchester City, Manchester United, Chelsea, dan Arsenal terus memperkuat skuad mereka dengan pemain-pemain berkualitas. Kondisi ini memaksa Liverpool untuk beradaptasi dan berinvestasi secara signifikan jika ingin mempertahankan posisinya di puncak klasemen dan meraih trofi Liga Champions.
Pemilik klub, Fenway Sports Group (FSG), tampaknya menyadari bahwa untuk mengimbangi kekuatan finansial rival, mereka juga harus berani mengeluarkan dana besar. Dengan demikian, Liverpool berharap dapat memanfaatkan momentum ini untuk mewujudkan ambisi juara dan terus bersaing di papan atas Liga Primer Inggris.
