Dominasi Marc Marquez di musim ini memang sulit dibantah. Dengan delapan kemenangan, lima di antaranya diraih secara berturut-turut, Marquez semakin percaya diri untuk meraih gelar juara dunia. Bahkan, berdasarkan kalkulasi angka, ada prediksi mengejutkan: Marc Marquez berpotensi mengunci gelar juara dunia MotoGP di Misano!
Setelah menyelesaikan 12 seri balapan, Marquez memimpin klasemen dengan selisih 120 poin dari rival terdekatnya. Keunggulan ini memicu spekulasi bahwa Marquez bisa merebut gelar juara lebih cepat, tepatnya di Misano, dengan enam balapan tersisa. Syaratnya, ia harus unggul 222 poin setelah GP San Marino, yang berarti ia perlu meraih rata-rata 25,5 poin dalam empat seri balapan. Tentu, ini bukan tugas mudah, tetapi melihat performa impresifnya, bukan hal yang mustahil.
Bahkan, jika Marquez hanya mampu finis kedua di setiap balapan, mulai dari GP Austria hingga GP Valencia, dan rivalnya memenangkan semua balapan tersebut, Marquez tetap akan meraih gelar juara.
Marquez sendiri mengakui bahwa ini adalah salah satu paruh musim terbaik dalam karirnya. Jika kita melihat data statistik, performa Marquez di 12 GP pertama musim ini sebanding dengan musim-musim ketika ia meraih gelar juara dunia.
Dengan 11 podium yang telah diraihnya, Marquez menyamai pencapaian terbaiknya di tahun 2013, 2014, dan 2019. Dalam hal kemenangan, ia hanya kalah dari musim 2014, di mana ia memenangkan 10 balapan pertama.
Secara keseluruhan, performa Marquez sangat mengesankan. Dengan 381 poin, ia unggul 120 poin dari rival terdekatnya. Jika balapan Sprint tidak dihitung, Marquez tetap unggul dengan selisih 74 poin.
Meskipun angka-angka ini tidak sepenuhnya mencerminkan perjuangan Marquez untuk kembali ke performa terbaiknya setelah cedera lengan, performanya musim ini memang luar biasa. Prediksi bahwa Marquez akan mengunci gelar juara di Misano mungkin terlalu optimis, karena kalkulasi tersebut mengasumsikan bahwa rivalnya tidak akan meraih poin. Namun, dengan performa konsisten yang ditunjukkannya, bukan tidak mungkin gelar juara akan diraih Marquez lebih cepat, mungkin di Mandalika atau Malaysia.