Tim Nasional Indonesia U-23 harus puas menjadi runner-up di Piala AFF U-23 2025 setelah dikalahkan Vietnam dengan skor tipis 0-1 di partai final. Meskipun demikian, dua pemain Garuda Muda berhasil meraih penghargaan individu bergengsi dalam turnamen tersebut.
Vietnam keluar sebagai kampiun, mengukuhkan dominasi mereka di level usia 23 tahun di Asia Tenggara. Hanya satu pemain Vietnam yang meraih penghargaan individu.
Nguyen Dinh Bac dinobatkan sebagai pemain terbaik turnamen. Penyerang lincah ini tampil memukau dalam empat pertandingan yang dilakoni Vietnam, mencetak dua gol krusial dan menjadi motor serangan tim.
Pemain muda Filipina, Otu Banatao, meraih penghargaan sebagai pemain muda terbaik. Di usia yang baru menginjak 18 tahun, Banatao menjadi andalan di lini depan Filipina dan berhasil mencetak tiga gol, membawa negaranya meraih peringkat keempat, pencapaian terbaik mereka sepanjang sejarah keikutsertaan di Piala AFF U-23.
Dua gelar individu lainnya diraih oleh pemain Indonesia. Muhammad Ardiansyah dinobatkan sebagai kiper terbaik, sementara Jens Raven menyabet gelar top skor.
Ardiansyah tampil solid di bawah mistar gawang dalam empat pertandingan. Penampilannya yang gemilang, termasuk menggagalkan penalti pemain Thailand di babak semifinal, menjadi kunci keberhasilan Indonesia melaju ke final.
Jens Raven tampil trengginas dengan mencetak total tujuh gol dari lima pertandingan. Enam gol di antaranya dicetak saat menghadapi Brunei Darussalam, sementara satu gol lainnya dicetak di babak semifinal melawan Thailand.
Daftar Penghargaan Individu Piala AFF U-23 2025:
- Pemain Muda Terbaik: Otu Abang Banatao (Filipina)
- Kiper Terbaik: M Ardiansyah (Indonesia)
- Top Skor: Jens Raven (Indonesia)
- Pemain Terbaik: Nguyen Dinh Bac (Vietnam)