Kamchatka Dihantam Gempa Dahsyat, Tsunami, dan Erupsi Gunung Berapi

Semenanjung Kamchatka, Rusia, dilanda serangkaian bencana alam dahsyat. Setelah diguncang gempa bumi berkekuatan 8,8 magnitudo pada hari Rabu, Gunung Klyuchevskoy, salah satu gunung berapi tertinggi di dunia, meletus.

Gempa bumi yang berpusat di lepas pantai Kamchatka ini menyebabkan kerusakan pada sejumlah bangunan dan beberapa warga mengalami luka-luka. Gelombang tsunami setinggi 3 hingga 4 meter menghantam garis pantai, terutama di Severo-Kurilsk dan wilayah timur Kamchatka.

Dampak tsunami meluas hingga ke negara lain. Jepang mencatat gelombang tsunami setinggi 0,3 hingga 1,3 meter, dengan wilayah Hokkaido paling terdampak. Lebih dari 900.000 orang dievakuasi di Jepang sebagai langkah pencegahan. Wilayah Amerika Serikat seperti Hawaii, California, dan Alaska juga mengalami dampak kecil dengan gelombang tsunami mencapai 1,5 meter di beberapa lokasi.

Layanan Geosifika Serikat dari Akademi Ilmu Pengetahuan Rusia melaporkan bahwa erupsi Gunung Klyuchevskoy ditandai dengan aliran lava panas dan ledakan kuat di atas gunung berapi. Gunung ini terletak sekitar 450 km sebelah utara Petropavlovsk-Kamchatsky, ibu kota regional.

Dewan Pakar Rusia untuk Prediksi Gempa Bumi memperingatkan potensi gempa susulan dengan magnitudo hingga 7,5 dan kemungkinan tsunami di dekat Teluk Avachinsky dan Petropavlovsk-Kamchatsky dalam waktu dekat. Kementerian Situasi Darurat Rusia mengimbau masyarakat untuk menghindari wilayah yang berdekatan dengan Teluk Avachinsky dan Samudra Pasifik, termasuk Pantai Khalaktyrsky dan Danau Prilivnoe.

Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, menyatakan bahwa sistem peringatan dini berfungsi dengan baik dan evakuasi telah dilakukan di daerah yang membutuhkan. Ia juga menambahkan bahwa ketahanan seismik bangunan terbukti efektif, dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Scroll to Top