Pantai Waikiki Kembali Ramai Setelah Peringatan Tsunami Dicabut

Keriuhan kembali memeriahkan Pantai Waikiki di Honolulu, Hawaii, Rabu (30/7/2025), setelah pihak berwenang mencabut peringatan tsunami yang sempat mengkhawatirkan. Peringatan ini dikeluarkan menyusul gempa dahsyat berkekuatan 8,8 magnitudo yang mengguncang lepas pantai Semenanjung Kamchatka, Rusia.

Sebelumnya, pantai yang menjadi ikon Hawaii ini sempat sepi karena adanya perintah evakuasi. Setelah dilakukan evaluasi, status peringatan tsunami diturunkan menjadi imbauan, sebelum akhirnya dicabut sepenuhnya setelah dinyatakan aman.

Kabar baik juga datang dari Pantai Barat Amerika Serikat, seperti California, Oregon, dan Washington. Sebagian besar imbauan tsunami telah dicabut, termasuk peringatan yang sempat berlaku untuk Washington. Dengan kondisi yang kembali normal, wisatawan lokal dan mancanegara berbondong-bondong kembali menikmati keindahan ombak dan suasana pantai Waikiki.

Gempa besar ini sempat memicu kewaspadaan global dengan dikeluarkannya peringatan tsunami di berbagai negara yang berbatasan dengan Samudra Pasifik. Negara-negara seperti Jepang, Amerika Serikat, Filipina, Guam, Kanada, China, Chili, Kolombia, Ekuador, Meksiko, Panama, serta negara-negara kepulauan Pasifik termasuk Filipina dan Indonesia, turut menerima peringatan serupa.

Pasca-gempa utama berkekuatan 8,8 magnitudo, puluhan gempa susulan tercatat, beberapa di antaranya mencapai magnitudo 6,9. Gempa ini dikategorikan sebagai gempa dangkal yang disebabkan oleh aktivitas subduksi lempeng di Palung Kurile-Kamchatka, bagian dari Cincin Api Pasifik yang dikenal aktif secara seismik.

Scroll to Top