Raline Shah: Presiden Jomlo yang Menginspirasi Generasi Muda

Raline Shah, aktris ternama Indonesia, kini menyandang gelar "presiden jomlo", sebuah julukan unik yang diterimanya dengan lapang dada dari Luna Maya. Bagi Raline, status jomlo bukanlah sebuah kekurangan, melainkan sebuah kesempatan untuk menginspirasi.

"Jomlo itu butuh inspirasi," ujarnya dengan nada ceria di Jakarta Selatan. Raline percaya bahwa setiap individu, terlepas dari status hubungannya, berhak untuk mendapatkan energi positif dan motivasi.

Aktris berusia 40 tahun ini menekankan pentingnya pengembangan diri. "Yang penting kita bisa kasih input positif buat kawula muda, baik yang jomlo, sudah menikah, atau akan jomlo. Selalu perbaiki diri, refleksi, koreksi, dan penuhi hidup dengan hal-hal yang berwarna," jelasnya.

Raline juga menambahkan bahwa berbagi pengalaman, baik suka maupun duka, kebijaksanaan, pengetahuan, dan pelajaran hidup sangatlah berharga, terlepas dari status hubungan. "Value kita tidak akan berkurang, baik saat jomlo maupun saat bersama seseorang," tegasnya.

Bagi Raline, selama belum menikah, ia tetaplah seorang jomlo. Ia pun mengajak para wanita untuk tidak malu dengan status single mereka. "Banyak sekali perempuan jomlo dari berbagai lapisan masyarakat dan status sosial. Kita laku, tapi kita belum mau," ungkapnya dengan penuh percaya diri.

Raline menekankan bahwa pernikahan harus didasari oleh kecocokan dan pemahaman akan kebutuhan masing-masing. "Target saya, Insya Allah, bertemu dengan orang yang cocok. Kita harus tahu kebutuhan kita dan saling memenuhinya. Jangan berkomitmen sebelum kita benar-benar merasa membutuhkan sesuatu," pesannya.

Menanggapi pertanyaan tentang kemungkinan trauma dalam percintaan, Raline mengakui bahwa setiap manusia pasti memiliki trauma. Namun, ia menekankan bahwa trauma seharusnya menjadi pemicu untuk semangat dan kesuksesan. "Jangan jadikan trauma sebagai alasan untuk malas," pesannya dengan tegas. Bintang film "Orang Kaya Baru" ini percaya bahwa orang sukses pasti memiliki trauma, dan mereka mampu mengubahnya menjadi kekuatan.

Scroll to Top