Benjolan di Payudara Belum Tentu Kanker, Ini Penjelasan Dokter

Benjolan yang teraba di payudara seringkali memicu kekhawatiran. Namun, tahukah Anda bahwa tidak semua benjolan payudara adalah tanda kanker? Dokter spesialis menekankan pentingnya pemeriksaan biopsi untuk memastikan diagnosis.

Menurut dokter, biopsi memegang peranan penting untuk menentukan apakah benjolan tersebut ganas atau bukan. Hasil biopsi akan menjadi dasar untuk menentukan jenis kanker yang diderita, sehingga pengobatan yang tepat dapat direncanakan. Pilihan pengobatan bisa meliputi terapi hormonal, radiasi, kemoterapi, atau kombinasi dari beberapa metode tersebut.

Lebih lanjut, dokter menjelaskan bahwa tidak semua kasus kanker payudara memerlukan tindakan mastektomi radikal atau pengangkatan seluruh payudara. Biopsi dan pemeriksaan awal dapat membantu mengecilkan ukuran massa kanker, sehingga tindakan operasi yang dilakukan bisa lebih minimal.

Meskipun beberapa dokter mungkin menyarankan pengangkatan payudara, pasien berhak untuk bersikap kritis dan mempertimbangkan opsi untuk mempertahankan payudara. Dokter menyarankan agar wanita berusia di atas 40 tahun rutin melakukan USG dan mamografi untuk mendeteksi potensi keganasan. Jika terdeteksi kanker ganas, biopsi menjadi langkah selanjutnya untuk menentukan penanganan yang tepat.

Pesan penting yang ingin disampaikan adalah pasien berhak untuk bersabar dan tidak terburu-buru melakukan operasi. Biopsi dan pemeriksaan awal adalah kunci untuk menentukan langkah terbaik dalam penanganan benjolan di payudara.

Scroll to Top