Bogor – Dunia penerbangan Indonesia berduka. Mantan Kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara (Kadispen AU), Marsma TNI Fajar Adrianto, meninggal dunia dalam insiden jatuhnya pesawat latih milik Federasi Aerosport Seluruh Indonesia (FASI) di wilayah Ciampea, Bogor, Jawa Barat.
Menurut penuturan warga sekitar bernama Yahya, pesawat tersebut sempat oleng di atas area permukiman. Namun, pilot dengan sigap berhasil mengendalikan pesawat sebelum akhirnya jatuh di area pemakaman umum.
"Pesawat itu sempat berada di atas permukiman, tapi berhasil dikendalikan. Mesinnya sempat mati lalu hidup lagi, pilot masih bisa mengendalikan," ungkap Yahya. Ia menambahkan, pesawat sempat menukik sebelum akhirnya berhasil ditarik naik oleh pilot. Jika pesawat langsung jatuh saat menukik, kemungkinan besar akan menimpa permukiman warga.
Pesawat akhirnya jatuh di tanah lapang area pemakaman, berjarak sekitar 60 meter dari permukiman terdekat. Beruntung, tidak ada kerusakan pada makam akibat kejadian tersebut.
TNI AU telah mengkonfirmasi kebenaran berita duka ini. Selain Marsma TNI Fajar Adrianto yang gugur, seorang pilot bernama Roni juga mengalami luka berat dan saat ini sedang menjalani perawatan intensif.
Kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 10.00 WIB saat pesawat sedang melakukan sesi latihan. Penyebab jatuhnya pesawat masih dalam penyelidikan.
