Pratama Arhan, pesepakbola muda Indonesia, terus mengukir karier di kancah internasional. Setelah berkelana di Jepang dan Korea Selatan, kini Arhan membela klub Thailand, Bangkok United. Perbandingan gaji Arhan di klub-klub yang pernah ia bela selalu menjadi sorotan. Kabarnya, terdapat perbedaan signifikan antara gajinya di Suwon FC (Korea Selatan) dan Bangkok United. Mari kita telusuri lebih dalam.
Gaji Arhan di Suwon FC
Arhan hanya semusim membela Suwon FC sebelum akhirnya bergabung dengan Bangkok United. Meskipun minim kesempatan bermain, hanya tampil dua kali dengan total empat menit bermain, Arhan menerima bayaran yang cukup besar. Data dari Federasi Sepakbola Korea Selatan (KFA) menunjukkan bahwa rata-rata gaji tahunan pemain asing di K-League mencapai 775,3 juta won atau sekitar Rp9 miliar.
Gaji rata-rata pemain di K-League 1 adalah 295.452.000 won (Rp3,4 miliar), dengan pemain lokal menerima sekitar 231.588.000 won (Rp2,6 miliar). Angka ini belum termasuk tunjangan penampilan di berbagai kompetisi seperti K-League, Piala FA, atau Liga Champions Asia, serta bonus kemenangan, gol, dan assist.
Gaji Arhan di Bangkok United
Meskipun tidak ada pengumuman resmi mengenai gaji Arhan di Bangkok United, diperkirakan ia menerima bayaran yang lebih besar dibandingkan saat berada di Suwon FC. Disebut-sebut, Arhan menerima kontrak senilai Rp10 miliar per musim.
Di Bangkok United, Arhan mendapatkan kesempatan bermain yang lebih rutin. Sejak bergabung pada 2025, ia telah tampil dalam 15 pertandingan dan mencatatkan 4 assist. Performa impresifnya ini berbuah perpanjangan kontrak selama 2 musim ke depan, yang berarti ia akan terus bermain di Liga Thailand hingga 2027.