Roy Suryo Somasi Jokowi: Cabut Pernyataan ‘Orang Besar’ di Balik Isu Ijazah Palsu!

Pakar telematika Roy Suryo melayangkan somasi kepada mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait pernyataannya tentang adanya "orang besar" yang mendalangi isu ijazah palsu yang menyeret namanya. Roy Suryo menuntut Jokowi mencabut pernyataan tersebut dan meminta maaf secara terbuka kepada publik.

Kuasa hukum Roy Suryo, Ahmad Khozinuddin, menyatakan somasi tersebut telah dikirimkan ke kediaman Jokowi di Solo pada tanggal 31 Juli 2025. Jika tuntutan ini tidak dipenuhi, Roy Suryo mempertimbangkan untuk menempuh jalur hukum, baik perdata maupun pidana.

Menurut Khozinuddin, kasus ijazah palsu ini telah menimbulkan perpecahan di masyarakat. Ia menyayangkan Jokowi tidak segera menunjukkan ijazahnya untuk meredakan polemik, dan malah dituding memanfaatkan isu tersebut untuk kepentingan politik pribadi.

Somasi tersebut juga menyoroti tudingan Jokowi bahwa Roy Suryo dan timnya hanyalah "pion politik" yang dikendalikan oleh orang besar. Roy Suryo menegaskan, tindakannya mengungkap isu ijazah palsu dilandasi oleh semangat kebangsaan dan keinginan untuk membersihkan sejarah bangsa dari pemimpin yang diduga menggunakan ijazah palsu.

Kasus dugaan ijazah palsu Jokowi sendiri telah memasuki tahap penyidikan. Jokowi sebelumnya menyatakan memiliki "feeling" bahwa ada agenda politik besar di balik tuduhan ijazah palsu dan upaya pemakzulan terhadap Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Ia menduga ada "orang besar" yang menjadi dalang dari semua ini.

Jokowi juga menyinggung 12 nama terlapor dalam kasus dugaan fitnah dan pencemaran nama baik terkait tuduhan ijazah palsu. Ia menegaskan laporannya ke polisi adalah terkait peristiwa pencemaran nama baik dan fitnah, bukan menargetkan individu tertentu.

Scroll to Top