Di era digital ini, smartphone sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita. Lebih dari sekadar alat komunikasi, HP menjadi sumber hiburan utama, mulai dari bermain game, menonton film, hingga berselancar di media sosial. Namun, terlalu banyak waktu di depan layar HP bisa berdampak buruk bagi kesehatan fisik dan mental.
Riset menunjukkan, rata-rata pengguna internet menghabiskan sekitar 6 jam 40 menit setiap hari untuk online melalui berbagai perangkat. Jika diakumulasikan, ini setara dengan 47 jam per minggu atau 101 hari per tahun! Angka yang fantastis, bukan?
Terlalu lama bermain HP bukan hanya membuang waktu, tetapi juga dapat menyebabkan gangguan tidur, mata lelah, dan perubahan suasana hati yang tidak stabil. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui batasan waktu yang ideal dalam menggunakan HP, baik bagi anak-anak maupun orang dewasa.
Batas Waktu Main HP untuk Anak-Anak
Banyak orang tua memberikan HP atau tablet kepada anak-anak agar mereka tidak rewel. Padahal, kebiasaan ini bisa berdampak negatif pada perkembangan anak. Anak-anak cenderung belum bisa membatasi diri dan memilah konten yang mereka konsumsi saat berselancar di dunia maya.
Para ahli merekomendasikan agar anak-anak tidak menghabiskan lebih dari dua jam per hari untuk aktivitas di depan layar, khususnya untuk tujuan rekreasi. Kampanye kesehatan anak juga menekankan pentingnya membatasi waktu layar anak hingga maksimal 2 jam sehari.
Anak-anak sebaiknya mengisi waktu mereka dengan berbagai aktivitas positif, seperti bermain, belajar, dan berolahraga. Rutinitas harian seperti mandi dan berpakaian juga penting untuk diperhatikan, bukan hanya terpaku pada layar HP.
