Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) terus berupaya mempercepat transformasi digital hingga ke pelosok desa. Hal ini diwujudkan melalui kolaborasi erat dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser.
Diskominfo Kaltim menggelar Rapat Koordinasi Implementasi Internet Desa bersama Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfostaper) Kabupaten Paser, sebagai langkah strategis mendukung program unggulan Gubernur Kaltim, GratisPol Internet Desa. Program ini bertujuan memperluas akses internet gratis hingga ke desa-desa terpencil.
Fokus utama rapat adalah memetakan lokasi-lokasi strategis di Kabupaten Paser yang akan menjadi prioritas penyediaan layanan internet desa gratis. Area di sekitar kantor desa menjadi perhatian utama sebagai pusat pelayanan publik dan aktivitas komunitas.
Plt Kepala Bidang TIK Diskominfo Provinsi Kaltim, Bambang Kukilo, menekankan bahwa program ini bukan hanya tentang koneksi internet, tetapi juga tentang menghadirkan keadilan akses digital bagi seluruh masyarakat Kaltim. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas daerah agar implementasi program sesuai dengan kebutuhan riil di lapangan.
Kepala Diskominfostaper Kabupaten Paser, H. Arief Rahman, menyambut baik program ini dan menyatakan telah mengidentifikasi beberapa desa prioritas yang membutuhkan akses internet mendesak. Ia juga menyampaikan apresiasi atas langkah cepat Pemprov Kaltim dalam mendorong program ini.
Saat ini, baru 12 desa di Paser yang memiliki fasilitas internet publik gratis. Tahun ini, akan ada penambahan 26 titik dari Pemkab Paser dan kemungkinan 5 atau 6 titik dari Pemprov Kaltim.
Meskipun seluruh desa di Paser sebenarnya sudah terhubung internet, namun cakupannya belum merata. Kendala utama adalah wilayah Paser yang luas dan rumah warga yang berjauhan. Program internet desa diharapkan dapat mempermudah masyarakat Paser mengakses internet.
Rapat ini diharapkan menghasilkan peta jalan (roadmap) teknis yang solid dan terintegrasi, mulai dari identifikasi lokasi, skema penyediaan infrastruktur, hingga mekanisme operasionalisasi dan pemeliharaan jaringan.
Program Internet Desa sejalan dengan misi besar Kaltim untuk menciptakan konektivitas digital yang merata dan inklusif, khususnya di tengah dinamika pembangunan dan pemindahan Ibu Kota Nusantara (IKN) ke Kalimantan.
Program ini merupakan bagian dari Program GratisPol yang diluncurkan oleh Pemprov Kaltim sebagai bentuk pelayanan nyata kepada masyarakat, dengan sasaran utama di bidang pendidikan, kesehatan, pelayanan publik, dan konektivitas digital di desa.
