Saham CUAN dan PTRO Jadi Primadona Baru di Indeks MSCI, ADRO Tertekan?

Perombakan indeks MSCI per Agustus 2025 membawa angin segar bagi saham-saham milik Prajogo Pangestu. Dua emitennya, PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) dan PT Petrosea Tbk (PTRO), berhasil menembus daftar konstituen indeks bergengsi tersebut.

CUAN akan menghiasi MSCI Global Standard Index, bersanding dengan PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA). Sementara itu, PTRO mengamankan posisinya di MSCI Small Cap Index, bersamaan dengan ADRO.

Masuknya DSSA dan CUAN ke MSCI Global Standard Index diperkirakan akan memicu gelombang investasi dari dana-dana institusi global. Pasalnya, banyak sekali dana pasif yang menjadikan indeks ini sebagai acuan.

Berkaca pada pengalaman sebelumnya, saham-saham yang masuk ke MSCI Global Standard biasanya mengalami peningkatan volume perdagangan dan harga dalam satu hingga dua minggu sebelum tanggal efektif. Hal ini disebabkan oleh aksi front-running dari investor ritel dan dana aktif. Namun, volatilitas cenderung meningkat menjelang hari-H karena aksi ambil untung.

Sebaliknya, tersingkirnya ADRO dari MSCI Global Standard Index dan bergeser ke kategori Small Cap berpotensi menekan kinerja saham tersebut. Bahkan, arus dana asing diprediksi akan lebih memilih saham AADI.

Scroll to Top