Pati Bergejolak: Ribuan Massa Siap Geruduk Alun-Alun, Tuntut Bupati Sudewo Dicopot!

Kabupaten Pati memanas jelang demonstrasi besar-besaran yang direncanakan pada 13 Agustus. Alun-alun Pati, pusat kota, telah dipenuhi ribuan kardus air mineral dan spanduk-spanduk bernada protes. Aksi ini diperkirakan akan diikuti oleh 100 ribu warga yang kecewa dengan kepemimpinan Bupati Sudewo.

Spanduk dan baliho kritikan keras tampak menghiasi depan kantor Bupati dan Alun-alun Pati. Beberapa di antaranya menyerukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengusut tuntas dugaan penyimpangan serta meminta Presiden Prabowo untuk mencopot Bupati Sudewo dari jabatannya.

Teguh Istyanto, koordinator aksi dari Masyarakat Pati Bersatu, menyatakan bahwa mereka telah menerima sumbangan ribuan kardus air mineral. Bantuan ini akan didistribusikan di sekitar Alun-alun Pati untuk mendukung kelancaran aksi. Selain itu, posko evakuasi dan dapur umum juga didirikan untuk memenuhi kebutuhan logistik para demonstran.

Pemasangan spanduk dan karangan bunga, menurut Teguh, merupakan wujud aspirasi warga Pati yang ingin didengar oleh masyarakat luas dan para pejabat yang melewati Alun-alun.

Demonstrasi ini dipicu oleh kekecewaan masyarakat terhadap berbagai kebijakan Bupati Sudewo. Kebijakan lima hari sekolah, penggabungan sekolah (regruping) yang berdampak pada hilangnya pekerjaan guru honorer, serta pemutusan hubungan kerja (PHK) ratusan mantan karyawan honorer RSUD RAA Soewondo menjadi pemicu utama kemarahan warga.

"Kebijakan Pak Sudewo seperti lima hari sekolah dan regruping sekolah berdampak pada guru honorer. Jika dua sekolah digabung, pasti ada guru yang tidak bisa mengabdi lagi," ujar Teguh.

Selain itu, efisiensi di RSUD RAA Soewondo juga menuai kritik. "Orang lama dikeluarkan tanpa pesangon, lalu merekrut karyawan baru dengan alasan meningkatkan pelayanan," tambahnya.

Teguh memperkirakan kehadiran 100 ribu massa dalam demonstrasi ini. "Kami dianggap mewakili mereka. Mereka berharap pada kami. Setiap sore dan malam, warga menunggu untuk menyampaikan aspirasi kepada kami," pungkasnya.

Scroll to Top