Payment ID Bank Indonesia: Peluncuran Ditunda, Uji Coba Bansos Jadi Fokus

Jakarta – Kabar mengenai peluncuran Payment ID oleh Bank Indonesia (BI) pada bulan ini ternyata tidak benar. BI menegaskan bahwa sistem yang dirancang untuk mencatat seluruh transaksi masyarakat ini masih dalam tahap uji coba.

"Saat ini belum ada yang namanya Payment ID. Kami masih dalam tahap sandbox, uji coba, piloting," jelas Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran (DKSP) BI, Dicky Kartikoyono.

Fokus utama saat ini adalah uji coba sistem Payment ID bersama pemerintah, khususnya dalam penyaluran bantuan sosial (bansos) nontunai yang rencananya akan dimulai pada bulan September 2025. Penyaluran bansos nontunai sendiri merupakan program pemerintah.

"Uji coba terkait bansos nontunai. Ada program baru oleh pemerintah yang rencananya akan diluncurkan di Banyuwangi pada September. Kami membantu melakukan uji coba, terutama mengidentifikasi apa yang sudah dimiliki BI," tambah Dicky.

BI menjamin keamanan dan kerahasiaan data transaksi masyarakat. Data hanya dapat diakses dan digunakan dengan persetujuan pemilik data.

"Setiap data individu dalam sistem keuangan harus dengan persetujuan dari pemiliknya, tidak bisa sembarangan. Kepercayaan adalah inti dari bisnis perbankan," tegas Dicky.

Sebelumnya, seorang pejabat BI sempat menyampaikan Payment ID akan diluncurkan pada 17 Agustus 2025. Namun, pernyataan tersebut kini diklarifikasi dengan penegasan bahwa sistem masih dalam tahap uji coba.

Scroll to Top