Trump Rencanakan Pertemuan Kedua dengan Putin, Libatkan Zelensky dalam Upaya Akhiri Konflik Ukraina

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengumumkan rencananya untuk menggelar pertemuan kedua dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, setelah pertemuan perdana mereka di Anchorage, Alaska, pada Jumat, 15 Agustus 2025. Pertemuan ini menjadi yang pertama antara kedua pemimpin sejak tahun 2021.

Trump juga mengungkapkan keinginannya untuk segera mengadakan pertemuan lanjutan yang melibatkan dirinya, Putin, dan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya Trump untuk menengahi penyelesaian konflik Rusia-Ukraina yang telah berlangsung selama hampir tiga setengah tahun.

Langkah ini diambil di tengah kekhawatiran Zelensky dan sekutunya di Eropa, yang mendesak agar segera dilakukan gencatan senjata. Ketidakhadiran Zelensky dalam pertemuan di Anchorage memicu spekulasi bahwa Trump dan Putin mungkin mencapai kesepakatan yang merugikan kepentingan Ukraina.

Trump memperingatkan Rusia akan menghadapi konsekuensi berat jika Putin menolak mengakhiri perang setelah pertemuan tersebut. Meski berulang kali menjanjikan akan mengakhiri perang sejak awal masa jabatannya, Trump belum menunjukkan progres signifikan dalam mewujudkan kesepakatan damai.

Ancaman sanksi sekunder terhadap mitra dagang Rusia atas invasinya ke Ukraina juga belum terealisasi. Trump mengklaim telah menjalin komunikasi yang sangat baik dengan para pemimpin Eropa, termasuk Zelensky, dan menggambarkan hubungan tersebut sangat bersahabat.

Scroll to Top