Waspada! Kasus DBD di Pekalongan Melonjak, PSN Digencarkan

Pemerintah Kota Pekalongan terus berupaya menekan penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD) dengan mengintensifkan kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) yang melibatkan partisipasi aktif masyarakat.

Data Dinas Kesehatan Kota Pekalongan menunjukkan peningkatan signifikan kasus DBD. Sejak Januari hingga akhir Juli 2025, tercatat 130 kasus, melonjak dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya mencatat 75 kasus.

Kenaikan kasus ini dipicu oleh kondisi cuaca ekstrem. Pergantian musim hujan dan panas yang tidak teratur menciptakan banyak genangan air, bahkan di tempat-tempat tersembunyi yang sering terabaikan.

Genangan air ini menjadi tempat ideal bagi nyamuk Aedes aegypti untuk berkembang biak. Peningkatan kasus DBD tidak hanya terjadi di Pekalongan, tetapi juga di berbagai daerah lain.

Dinas Kesehatan menyayangkan rendahnya partisipasi masyarakat dalam PSN. Masyarakat cenderung lebih mengandalkan fogging, padahal fogging memiliki prosedur khusus dan tidak bisa dilakukan sembarangan. Tahun ini, sudah dilakukan 95 kali fogging di wilayah dengan kasus DBD berdekatan.

Masyarakat diimbau untuk selalu menjaga kesehatan tubuh, termasuk mengonsumsi vitamin jika diperlukan. Kebersihan diri dan lingkungan juga sangat penting, terutama di area genangan air dan tumpukan sampah yang berpotensi menjadi sarang nyamuk. PSN secara mandiri di rumah masing-masing adalah kunci utama pencegahan DBD.

Scroll to Top