Warga Dusun Krajan, Desa Pecalongan, bahu membahu melaksanakan kegiatan pemberantasan jentik nyamuk pada hari Rabu, 13 Agustus 2025. Inisiatif ini menjadi langkah krusial dalam menekan angka penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD), penyakit yang umum ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti.
Selama kegiatan berlangsung, tim melakukan inspeksi dan pembersihan menyeluruh di berbagai lokasi yang berpotensi menjadi habitat perkembangbiakan nyamuk. Tentu saja, protokol kesehatan tetap diutamakan demi keamanan seluruh peserta.
Kolaborasi apik terjalin antara Mahasiswa KKN Tematik Universitas dr. Soebandi, Bidan Ernawati dari Puskesmas Pembantu (Pustu) Pecalongan, dan Kepala Dusun Krajan, Bapak Abdul Hafid. Sinergi ini memungkinkan pemberantasan jentik dilakukan secara komprehensif dan efektif. Partisipasi aktif dari semua pihak menjadi kunci keberhasilan kegiatan ini, dengan tujuan akhir menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.
Tim secara seksama memeriksa dan membersihkan tempat-tempat yang rentan menjadi sarang jentik, seperti penampungan air, got, pot tanaman, dan wadah-wadah yang menampung air hujan. Selain pembersihan manual, larvasida berupa bubuk Abate juga diaplikasikan pada penampungan air yang sulit dikuras secara berkala. Penggunaan bubuk Abate dilakukan dengan dosis yang tepat dan sesuai petunjuk, sehingga efektif membunuh larva nyamuk tanpa merusak lingkungan.
Kegiatan ini memberikan dampak positif yang signifikan dalam menjaga kesehatan masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga merupakan langkah penting dalam meningkatkan kesadaran bersama akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sebagai upaya pencegahan DBD. Diharapkan, program ini dapat berkelanjutan sebagai bagian dari upaya kolektif dalam mewujudkan lingkungan yang lebih sehat dan aman bagi seluruh penduduk Dusun Krajan.
