Sebuah penerbangan AirAsia dari Kuala Lumpur menuju Korea Selatan mengalami insiden yang mengejutkan. Pesawat dengan nomor penerbangan D7 506, yang seharusnya mendarat di Bandara Internasional Incheon, justru mendarat di Bandara Internasional Gimpo.
Kepanikan melanda para penumpang saat menyadari bahwa pemandangan di luar jendela tidak sesuai dengan bandara tujuan mereka. Setelah pengumuman kedatangan di Incheon, banyak penumpang berdiri untuk mengambil barang bawaan, namun kemudian terkejut saat melihat sekeliling dan menyadari kesalahan tersebut.
"Semua orang panik," ujar salah seorang penumpang, Lee Mi-hyun. "Awak kabin sepertinya tidak menyadari kami mendarat di Gimpo sampai penumpang memberitahu mereka."
Kapten dan kru kemudian meminta maaf melalui pengeras suara, menjelaskan bahwa pesawat akan melanjutkan perjalanan ke Incheon, dan akhirnya mendarat sekitar pukul 22.59 waktu setempat.
Pihak AirAsia menjelaskan bahwa pengalihan pendaratan ke Gimpo disebabkan oleh cuaca buruk dan kepadatan lalu lintas udara di Incheon. Maskapai menyatakan keselamatan sebagai prioritas utama dan meminta maaf atas miskomunikasi yang terjadi dalam pengumuman awak kabin. Menurut mereka, pengumuman awal dilakukan dalam bahasa Inggris, namun terjadi kesalahan komunikasi saat pendaratan.
Berita Terpopuler Lainnya:
Selain insiden AirAsia, artikel lain yang banyak dibaca adalah mengenai seorang turis Mesir yang menuntut ganti rugi miliaran rupiah kepada sebuah hotel di Lombok setelah digigit ular berbisa. Ahmed Samy Niazy El Gharably menggugat Hotel Novotel Lombok Resort and Villas sebesar Rp 28,4 miliar akibat kejadian yang menimpanya.
Jangan Lewatkan Juga:
- Jalur Wisata Subang Gelap Gulita, Warga Lokal Saja Ngeri Saat Lewat
- Batik Air Terbang ke Medan dengan Pesawat Besar Airbus 330-300
- Mantap! Pink Beach Dinobatkan Jadi Pantai Terindah di Dunia
- Malaysia Dongkrak Kunjungan Turis dari Indonesia, Khususnya ke Penang
- Cerita-cerita Tentang Pesugihan di Gunung Kawi
- 4 Wisata Alam Kota Malang, Tak Kalah Sejuk sama Puncak
- Taiwan Porak-Poranda Dihajar Podul, Destinasi Wisatanya Tutup Sementara
- Air Canada Batalkan Hingga 500 Penerbangan, Ratusan Ribu Penumpang Terlantar
