Jakarta – Liverpool meraih kemenangan atas Bournemouth, namun performa mereka menuai kritik tajam dari legenda klub, Jamie Carragher. Sang pundit menyoroti kerapuhan lini pertahanan The Reds yang dinilai mengkhawatirkan.
Meskipun menang 4-2, Liverpool sempat kerepotan meladeni perlawanan Bournemouth. Sempat unggul 2-0, gawang mereka justru kebobolan dua gol balasan. Beruntung, gol Federico Chiesa dan Mohamed Salah di menit-menit akhir memastikan tiga poin bagi Liverpool.
Sorotan Carragher pada Pertahanan Liverpool
Carragher mengungkapkan kekhawatirannya terhadap performa lini belakang Liverpool. Ia menyebut masalah ini sudah terlihat sejak pramusim, dengan beberapa gol yang bersarang di gawang Liverpool memiliki pola yang mirip.
"Ini benar-benar masalah Liverpool," ujarnya.
Carragher menunjuk kekalahan 2-4 dari AC Milan di pramusim dan hasil imbang 2-2 melawan Crystal Palace di Community Shield sebagai bukti rapuhnya pertahanan Liverpool. Ia menilai Crystal Palace terlalu mudah menjebol gawang Liverpool, dan hal serupa terulang saat melawan Bournemouth.
Tanpa Perbaikan, Gelar Juara Sulit Diraih
Jamie Carragher mewanti-wanti Manajer Liverpool, Arne Slot, untuk segera mengatasi masalah di lini belakang. Menurutnya, mendatangkan bek baru saja tidak cukup.
"Bek tengah tidak menyelesaikan masalah. Ini tentang bagaimana menyeimbangkan tim dengan dua full back menyerang dan pemain nomor 10 yang lebih fokus menyerang daripada bertahan."
Carragher dengan tegas menyatakan bahwa jika Liverpool terus bermain seperti ini, peluang mereka untuk menjuarai liga akan sangat kecil.