Kabel fiber optik yang tak tertata rapi di Kota Tanjungpinang kembali memakan korban. Seorang pengendara motor bernama Jabar, diduga meninggal dunia akibat kecelakaan yang disebabkan oleh kabel jaringan internet yang menjuntai.
Insiden malang ini terjadi di Jalan Sultan Sulaiman, Kelurahan Kampung Bulang, tepatnya di dekat sebuah rumah makan. Korban ditemukan oleh seorang warga yang hendak pergi salat Subuh pada Jumat (11/4).
Anak korban, Wira Adi, menjelaskan bahwa ayahnya ditemukan dalam keadaan tidak sadarkan diri dengan kabel wifi melilit ban depan motornya. Diduga, lilitan kabel tersebut menyebabkan ban motor terkunci dan mengakibatkan korban terjatuh.
Akibat kecelakaan tersebut, Jabar mengalami patah tulang dada, pergeseran tulang tangan, dan pendarahan di kepala. Sempat mendapatkan perawatan intensif dan menjalani operasi di RSUP Raja Ahmad Thabib, kondisi korban sempat stabil.
Namun sayang, pada tanggal 14 April, kondisi korban kembali memburuk dan kehilangan kesadaran. Upaya Resusitasi Jantung Paru (CPR) tidak dapat dilakukan karena kondisi tulang dada yang patah. Jabar akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya.
Pihak keluarga telah melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian. Petugas kepolisian juga telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk penyelidikan lebih lanjut. Kasus ini menjadi sorotan dan kembali mengingatkan akan bahaya kabel fiber optik yang semrawut di area publik.
