Camat Rasanae Timur memimpin Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) di aula kantor kecamatan, menjembatani aspirasi dari delapan kelurahan untuk pembangunan daerah. Acara yang berlangsung pada Kamis, 24 April 2025 ini, menyoroti kebutuhan mendesak masyarakat yang diharapkan dapat terealisasi pada tahun anggaran 2026.
Dalam sambutannya, Camat Rasanae Timur mengapresiasi partisipasi aktif dari perwakilan kelurahan, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), dan berbagai elemen masyarakat. Ia menekankan bahwa Musrenbang adalah platform penting untuk menyalurkan usulan pembangunan yang akan dibahas lebih lanjut di tingkat Kota Bima.
Berbagai usulan prioritas mencuat dari forum tersebut. Perbaikan DAM pertanian di Kelurahan Kodo, Lampe, dan Dodu menjadi salah satu fokus utama. Selain itu, pengadaan armada pick up pengangkut sampah di setiap kelurahan serta pembangunan jaringan internet di Kelurahan Lelamase juga menjadi perhatian.
Usulan lain yang tak kalah penting adalah pengaspalan jalan lingkungan, pemagaran Tempat Pemakaman Umum (TPU), dan pembangunan talud. Semua usulan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara signifikan.
Camat Rasanae Timur mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersinergi, memastikan usulan-usulan prioritas ini dapat direalisasikan. Penelaahan akan dilakukan berdasarkan urgensi dan dampaknya terhadap kesejahteraan masyarakat.
