Manchester – Drama transfer Alejandro Garnacho memanaskan suasana di Old Trafford. Bintang muda Argentina itu menjadi sasaran kemarahan fans Manchester United karena keinginannya untuk meninggalkan klub.
Ketegangan memuncak menjelang pertandingan Manchester United melawan Arsenal di pekan pembuka Liga Inggris, Minggu (17/8/2025). Para penggemar Setan Merah melampiaskan kekesalan mereka terhadap Garnacho di area sekitar stadion.
Sebuah video yang beredar di media sosial menunjukkan aksi vandalisme terhadap poster Garnacho di luar Old Trafford. Wajah sang pemain dicoret-coret dengan berbagai tulisan.
Garnacho memang telah menyatakan keinginannya untuk hengkang dari MU pada bursa transfer musim panas ini, meskipun masih terikat kontrak hingga 2028. Ia dikabarkan ingin bergabung dengan Chelsea.
Sejak musim lalu, Alejandro Garnacho kesulitan untuk mendapatkan tempat reguler di tim utama. Situasi ini tidak berubah, baik di bawah kepelatihan Erik ten Hag maupun setelah kedatangan Ruben Amorim.
Garnacho telah tampil sebanyak 58 kali, mencetak 11 gol dan memberikan 10 assist, tetapi seringkali hanya menjadi pemain pengganti. Puncaknya, ia hanya duduk di bangku cadangan dalam laga final Liga Europa melawan Tottenham Hotspur.
Musim ini, Garnacho bahkan tidak masuk dalam rencana Amorim. Ia tidak disertakan dalam skuad utama dan tidak dimainkan selama masa pramusim.
Chelsea kini menjadi klub yang paling berminat untuk mendapatkan Garnacho. Negosiasi sedang berlangsung dan sang pemain dikabarkan telah setuju untuk bergabung dengan The Blues. Kini, semua tergantung pada persetujuan dari Manchester United.
Alejandro Garnacho bergabung dengan akademi Manchester United pada tahun 2020. Ia kemudian naik ke tim senior pada tahun 2021 dan menjadi bagian penting dari tim utama. Secara keseluruhan, ia telah mencatatkan 144 penampilan, mencetak 26 gol dan memberikan 22 assist, serta turut berkontribusi dalam meraih gelar Piala FA dan Piala Liga Inggris.