Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) mengambil langkah proaktif dalam memerangi penyakit menular seperti AIDS, TBC, dan Malaria (ATM) dengan menyediakan obat-obatan dan pemeriksaan kesehatan gratis di berbagai fasilitas kesehatan. Inisiatif ini bertujuan untuk memperluas jangkauan jaminan kesehatan, memperkuat layanan kesehatan dasar, dan menanggulangi penyakit menular hingga ke pelosok wilayah Sultra.
Program ini selaras dengan kebijakan pemerintah pusat dalam memberantas AIDS, TBC, dan Malaria (ATM). Target ambisius dicanangkan, yaitu menekan angka penderita hingga nol kasus pada tahun 2030. Strategi yang diterapkan meliputi dua pendekatan utama:
Active Case Finding: Petugas kesehatan secara aktif turun ke lapangan untuk melakukan deteksi dini dan pemeriksaan kesehatan masyarakat. Metode ini dianggap efektif untuk menjangkau penderita yang belum terdeteksi dan tidak pernah memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan.
Passive Case Finding: Pelayanan kesehatan dilakukan di puskesmas dan rumah sakit. Pasien dengan gejala penyakit akan diarahkan untuk menjalani pemeriksaan sesuai standar, sehingga penanganan dapat dilakukan lebih cepat dan tepat.
Dengan mengkombinasikan kedua strategi ini, diharapkan penanggulangan penyakit ATM di seluruh wilayah Sultra dapat dipercepat. Layanan ini telah tersedia secara gratis di seluruh puskesmas dan rumah sakit di Sultra, sebagai bagian dari program Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Sultra 2025-2029.
Pemerintah Provinsi Sultra juga memastikan ketersediaan obat-obatan di instalasi farmasi serta melakukan monitoring, evaluasi, dan peningkatan kapasitas tenaga kesehatan untuk mendukung keberhasilan program ini.
