Tangerang – Proses perceraian antara mantan penyanyi cilik, Chikita Meidy, dan suaminya, Indra Adhitya, di Pengadilan Agama Tigaraksa, Tangerang, Banten, diwarnai ketegangan. Bukan hanya di ruang sidang, suasana panas juga terasa di luar persidangan.
Alfi Khairi, ibunda Chikita, secara terbuka menyampaikan kekecewaannya terhadap Indra dan kuasa hukumnya, Anom. Ia merasa putrinya diperlakukan tidak adil dan disudutkan.
"Kami sebenarnya tidak ingin memperpanjang masalah, tapi pengacaranya yang terkesan sok tahu, seolah menyalahkan anak saya," ujar Alfi dengan nada kesal.
Alfi menuding pengacara Indra memanfaatkan kasus perceraian ini untuk mencari popularitas dan keuntungan pribadi. Ia bahkan secara terang-terangan menyebut nama Anom dan mengungkapkan ketidaksukaannya.
"Mungkin pengacara itu butuh uang. Dia berpikir, ‘Oh, ini Chikita Meidy, ayo Indra, dorong terus, biar saya terkenal’," ungkapnya.
Lebih lanjut, Alfi menjelaskan bahwa proses perceraian ini sangat berat bagi Chikita. Namun, keputusan ini terpaksa diambil demi menghindari dampak yang lebih buruk dalam rumah tangga mereka. Ia juga menekankan bahwa upaya mediasi dan pemberian maaf sudah dilakukan berulang kali sebelumnya.
Mengenai harta bersama, Alfi membantah klaim bahwa bisnis skincare yang dijalankan Chikita merupakan harta gono-gini. Ia menegaskan bahwa bisnis tersebut sudah dirintis sejak tahun 2003 olehnya dan kemudian dilanjutkan oleh Chikita pada tahun 2016.
"Skincare itu rekening pribadi, bukan harta bersama," tegas Alfi, yang kemudian diamini oleh ayah Chikita, Tofna Medy.
