Teleskop Luar Angkasa James Webb kembali mencetak prestasi! Kali ini, teleskop canggih itu berhasil mengidentifikasi sebuah bulan mini yang selama ini bersembunyi di orbit Uranus. Pengumuman menggembirakan ini disampaikan oleh NASA pada hari Selasa, 19 Agustus 2025.
Bulan yang baru ditemukan ini diperkirakan memiliki diameter sekitar 10 kilometer saja. Dengan ukuran sekecil itu, volumenya hanya sekitar 523,6 kilometer kubik atau setara dengan 523,6 triliun liter. Bayangkan, volume ini cukup untuk menampung dua kali lipat air yang ada di Danau Toba yang megah di Sumatra Utara!
Keberadaan bulan kecil ini terungkap berkat kemampuan kamera inframerah dekat (NIRCam) milik Teleskop Webb yang sangat sensitif. Data yang digunakan untuk identifikasi ini diperoleh saat pengamatan pada bulan Februari lalu.
Mengapa bulan ini begitu sulit ditemukan sebelumnya? Para ilmuwan menjelaskan bahwa ukurannya yang sangat mungil dan kemampuan memantulkan cahayanya yang sangat redup menjadi penyebabnya. Bahkan, wahana antariksa Voyager 2 yang pernah melintas dekat Uranus sekitar empat dekade lalu pun gagal menangkap keberadaannya.
Sebelum penemuan ini, Uranus diketahui memiliki 28 bulan yang dinamai berdasarkan karakter-karakter dalam karya sastra William Shakespeare dan Alexander Pope. Sebagian besar bulan-bulan tersebut berukuran kecil dan mengorbit dekat dengan planet Uranus.
Dengan tambahan satu anggota baru, kini total bulan yang mengorbit Uranus menjadi 29. Saat ini, bulan tersebut belum memiliki nama resmi. Penemuan ini juga memicu spekulasi bahwa masih banyak bulan-bulan kecil lainnya yang belum terdeteksi di sekitar Uranus.
Seorang ilmuwan planet dari SETI Institute yang terlibat dalam penemuan ini mengungkapkan bahwa kemungkinan ada lebih banyak bulan yang tersembunyi di sana. Yang dibutuhkan hanyalah terus melakukan pencarian.
