Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Kesehatan sedang aktif melaksanakan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) sebagai langkah proaktif melindungi kesehatan generasi muda. Program ini bertujuan memperkuat sistem imun anak-anak, memberikan perlindungan optimal terhadap berbagai ancaman penyakit.
Fokus utama BIAS adalah pemberian imunisasi Measles-Rubella (MR) untuk mencegah penyakit campak yang sangat menular. Imunisasi MR terbukti sebagai cara paling efektif menghindari komplikasi serius akibat campak. Selain itu, program ini juga menyasar murid perempuan dengan imunisasi HPV sebagai upaya pencegahan dini terhadap kanker serviks, penyakit berbahaya yang mengancam kaum wanita.
Campak sendiri dimulai dengan masa inkubasi yang berlangsung antara tujuh hingga empat belas hari. Gejala awal meliputi demam tinggi, batuk, hidung tersumbat, dan mata merah berair. Ciri khas campak adalah munculnya bercak putih kecil di dalam mulut, dikenal sebagai bercak Koplik, sebelum ruam kemerahan menyebar dari wajah ke seluruh tubuh. Perlu diingat, penderita campak dapat menularkan penyakit ini sejak empat hari sebelum hingga empat hari setelah ruam muncul.
Dinas Kesehatan mengimbau para orang tua untuk segera membawa anak-anak mereka ke fasilitas kesehatan terdekat jika mengalami gejala-gejala tersebut. Selain itu, penting untuk selalu menerapkan etika batuk yang benar, menggunakan masker saat sakit, menjaga kebersihan tangan secara rutin, dan mempraktikkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan dukungan penuh dari orang tua, sekolah, dan seluruh masyarakat, diharapkan cakupan imunisasi MR dan HPV di Kota Tangerang terus meningkat. Hal ini akan menciptakan kekebalan kelompok yang kuat, memastikan anak-anak tumbuh sehat, cerdas, dan terlindungi dari penyakit-penyakit yang sebenarnya dapat dicegah melalui imunisasi.