Manchester United resmi menjadikan Benjamin Sesko sebagai tumpuan baru di lini serang mereka. Setelah menunjukkan potensi menjanjikan di Bundesliga bersama RB Leipzig, pemain muda Slovenia ini kini ditantang untuk membuktikan kualitasnya di panggung Liga Inggris yang kompetitif.
Kepindahan Sesko ke Old Trafford menelan biaya yang diperkirakan mencapai 66,3 juta poundsterling, ditambah potensi bonus sebesar 7,4 juta poundsterling. Kedatangannya melengkapi transformasi lini depan MU yang sebelumnya telah mendatangkan Matheus Cunha dan Bryan Mbeumo.
Di usianya yang baru menginjak 22 tahun, Sesko diharapkan menjadi investasi jangka panjang dalam proyek yang dipimpin oleh Ruben Amorim. Ia telah mencatatkan debutnya sebagai pemain pengganti dalam kekalahan MU 0-1 dari Arsenal, namun masih memiliki banyak waktu untuk menunjukkan kemampuannya.
Dietmar Hamann, mantan pemain Bayern Munich, Liverpool, dan Manchester City, menilai Sesko memiliki kualitas teknik yang mumpuni. Namun, ia kini harus mampu mengatasi tekanan sebagai ujung tombak utama MU. Hamann melihat kemiripan gaya bermain Sesko dengan mantan penyerang Liverpool, Darwin Nunez, yang kini merumput di Arab Saudi bersama Al Hilal.
Nunez mengalami kesulitan memenuhi ekspektasi tinggi di Liverpool setelah dibeli dengan harga mahal dari Benfica. Ia hanya mencetak 40 gol dalam 143 penampilan di semua kompetisi, meskipun beberapa di antaranya merupakan gol-gol krusial.
"Saya kira Benjamin Sesko itu cukup mirip dengan Darwin Nunez. Sesko memiliki fisik yang kuat, postur tinggi, kecepatan, dan sentuhan yang lebih baik dari Nunez," ungkap Hamann.
"Secara teknis, dia sangat berbakat, dan dia juga anak muda yang sangat kuat. Penyelesaian akhirnya mungkin sedikit lebih baik dibanding Nunez, tapi dia masih harus membuktikannya. Dia melakukannya di Leipzig, tapi sekarang dia benar-benar berada di bawah sorotan di Manchester United."
Hamann menambahkan bahwa menjadi penyerang tengah di Manchester United bukanlah tugas yang mudah, mengingat beberapa nama besar sebelumnya gagal memenuhi ekspektasi. Namun, ia percaya bahwa Sesko memiliki potensi untuk berhasil.
