Penyanyi dan penulis lagu, David Archuleta, kembali ke industri musik setelah lima tahun dengan EP terbarunya yang bertajuk "Earthly Delights." Album kesembilan ini menandai babak baru bagi Archuleta, yang kini tampil lebih berani, playful, dan sensual.
"Earthly Delights" lahir dari fase indulgensi yang dialami Archuleta. Ia mengaku sedang mengeksplorasi sensualitas, sesuatu yang dulu dianggapnya tabu. "Ada sesuatu yang manis dari menjadi ‘nakal’. Hal itu justru membantu saya terhubung dengan sisi rapuh dan lembut dalam diri saya," ungkapnya.
EP ini berisi enam lagu, yaitu "Give You The World," "Crème Brûlée," "Can I Call You," "Lucky," "Home," dan "Dulce Amor." Melalui "Earthly Delights," Archuleta bereksperimen dengan kesenangan duniawi yang sebelumnya ditakutinya.
"EP ‘Earthly Delights’ adalah tentang menikmati kesenangan yang dulu saya kira akan menjauhkan saya dari surga. Padahal, itu adalah insting alami manusia, bahkan sumber kehidupan itu sendiri," jelasnya.
Archuleta mengungkapkan bahwa selama proses kreatif EP ini, ia menjadi lebih terbuka dalam bermusik. Meskipun demikian, ia tetap mempertahankan elemen ketulusan yang menjadi ciri khasnya.
Perbedaan utama antara "Earthly Delights" dengan karya-karya sebelumnya terletak pada keberanian Archuleta untuk menampilkan identitasnya yang sensual. "Ini adalah perlawanan besar terhadap ketakutan lama saya, dengan merangkul sensualitas dan kesenangan duniawi yang terasa begitu baik dan kaya. Inilah sumber kehidupan," tegasnya.
David Archuleta telah merilis beberapa video musik dari EP terbarunya, termasuk "Dulce Amor," "Crème Brûlée," dan "Can I Call You." Ia sendiri telah mencuri perhatian publik sejak usia 17 tahun dan terus berkembang sebagai seorang seniman.
