Penampilan Rafael Struick bersama Dewa United di awal musim Super League menjadi sorotan. Dua pertandingan awal, performanya belum memuaskan. Pelatih Jan Olde Riekerink membela pemain mudanya tersebut.
Struick hanya tampil satu babak saat Dewa United dikalahkan Malut United. Di laga itu, ia kesulitan menembus pertahanan lawan dan diganti saat jeda. Kemudian, di laga melawan Semen Padang, ia masuk sebagai pemain pengganti di menit akhir menggantikan pemain yang cedera. Dewa United akhirnya kalah setelah kebobolan dua gol di masa injury time.
Performa pemain Timnas Indonesia ini lantas menuai kritik. Riekerink mengingatkan publik bahwa Struick masih muda dan memiliki potensi besar untuk berkembang.
"Saya percaya pada Rafael. Saya melihat perkembangannya setiap hari. Publik hanya melihatnya bermain sebentar. Lucu jika banyak yang berkomentar tentang pemain muda," kata Riekerink.
"Menurut saya, dia punya bakat. Jangan lupa dia tidak banyak bermain di Australia. Saya senang dengannya, saya tahu dia perlu meningkatkan banyak hal, tapi jangan menilai pemain muda hanya dari yang kalian lihat."
"Mereka harus melihat setiap sesi latihan, baru boleh beropini. Bukan hanya dari 20 menit pertandingan," tegas pelatih asal Belanda itu.
Struick tidak termasuk dalam skuad Timnas Indonesia untuk melawan Kuwait dan Lebanon. Namun, dia dikabarkan akan memperkuat Timnas U-23 di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026.
Dewa United akan menghadapi Persik Kediri di Banten International Stadium. Kemenangan sangat dibutuhkan tim berjuluk Banten Warriors ini untuk keluar dari zona degradasi. Pertandingan akan digelar pada Jumat (22/8) pukul 19.00 WIB.