Vaksinasi DBD Sukarela di Mimika Berikan Hasil Positif, Kasus Menurun Signifikan!

Program vaksinasi Demam Berdarah Dengue (DBD) sukarela yang digalakkan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mimika sejak Mei 2025 menunjukkan perkembangan menggembirakan. Kepala Dinkes Mimika, Reynold Rizal Ubra, mengungkapkan bahwa inisiatif ini telah berkontribusi positif dalam menekan angka kasus DBD di wilayah tersebut.

Sebanyak 2.000 dosis vaksin Qdenga Dengue Tetravalent Vaccine telah didistribusikan dari total 6.000 dosis yang diterima dari PTFI. Ubra menekankan bahwa partisipasi dalam program vaksinasi ini bersifat sukarela.

Meskipun fokus utama vaksinasi adalah wilayah perkotaan, Dinkes Mimika menyadari potensi perindukan nyamuk DBD juga terdapat di wilayah pesisir. Sebagai langkah antisipasi, penyemprotan (fogging) secara aktif dilakukan oleh puskesmas di wilayah kerja masing-masing, terutama menjelang musim panas yang berpotensi meningkatkan populasi nyamuk.

Upaya Dinkes Mimika membuahkan hasil nyata. Data menunjukkan penurunan signifikan kasus DBD dari Januari hingga Juli, dengan total 56 kasus. Penurunan ini mengindikasikan efektivitas langkah-langkah pencegahan yang telah diterapkan.

Lebih lanjut, Kabupaten Mimika mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Provinsi Papua Tengah dengan rekomendasi pembentukan Pusat Pengendalian Malaria. Pusat ini nantinya juga akan berperan dalam penanganan penyakit menular berbasis vektor seperti DBD. Langkah ini merupakan bagian dari persiapan Mimika untuk meraih sertifikasi eliminasi K-3 Malaria tingkat Nasional pada tahun 2027.

Scroll to Top