London – Tottenham Hotspur rupanya tak terlalu meratapi kegagalan memboyong Eberechi Eze ke London Utara. Manajer The Lilywhites, Thomas Frank, menyatakan bahwa timnya hanya menginginkan pemain yang benar-benar berkomitmen membela panji Tottenham.
Sebelumnya, Tottenham santer dikabarkan telah mencapai kesepakatan dengan Crystal Palace untuk transfer Eze dengan nilai transfer yang fantastis. Namun, di saat-saat akhir, Arsenal, rival sekota mereka, datang menyalip dan berhasil meyakinkan Eze untuk bergabung.
Kepindahan Eze ke Arsenal tentu menjadi pukulan bagi Tottenham. Akan tetapi, Frank memilih untuk bersikap bijak. Ia menekankan bahwa ia tidak ingin pemain yang ragu atau setengah hati untuk bermain bagi klubnya.
"Saya ingin menegaskan bahwa kami tidak menginginkan pemain yang tidak ingin berada di klub ini," ujar Frank. "Jika mereka tidak ingin datang dan berjuang untuk klub ini, maka kami juga tidak membutuhkan mereka di sini. Saya yakin para penggemar juga merasakan hal yang sama."
Frank menambahkan, "Jika mereka tidak ingin mengenakan seragam kebanggaan ini, berjuang dengan sepenuh hati, dan menikmati bermain untuk klub ini, maka itu bukan masalah. Kami juga tidak akan menerima mereka di sini. Ini adalah pesan yang sangat penting."
Dengan pernyataan ini, Frank seolah ingin mengirim pesan bahwa Tottenham Hotspur hanya akan diisi oleh pemain-pemain yang memiliki loyalitas dan dedikasi tinggi terhadap klub. Kegagalan mendatangkan Eze tidak akan mengganggu fokus mereka dalam membangun tim yang solid dan bersemangat.
