Band Perunggu Tinggalkan Dunia Korporat, Fokus Berkarya!

Band Perunggu, yang dikenal dengan julukan "band pulang ngantor", membuat gebrakan dengan keputusan seluruh personelnya untuk mengundurkan diri dari pekerjaan kantoran mereka. Kabar ini mencuat setelah kolaborasi Perunggu dalam berbagai podcast, memicu rasa penasaran publik.

Adam Adenan, Ildo Hasman, dan Maul Ibrahim, yang sebelumnya menjalani rutinitas kerja Senin hingga Jumat dan bermusik di akhir pekan, kini memilih untuk fokus penuh pada pengembangan band Perunggu.

Vokalis Perunggu, Maul, membenarkan kabar resign tersebut dan menjelaskan alasan di balik keputusan besar ini. "Alhamdulillah, jadwal resign kami bertepatan dengan rilis album. Jadi, banyak hal yang bisa dilakukan untuk Perunggu. Secara pribadi, saya jadi bisa mengantar anak sekolah dan membacakan dongeng," ungkap Maul saat konferensi pers album baru "Dalam Dinamika" di Jakarta Selatan.

Adam, gitaris Perunggu, memberikan klarifikasi terkait kabar tersebut. "Bukannya kami berhenti kerja kantoran, tapi kantornya pindah ke ‘house Perunggu’ untuk sementara waktu," jelas Adam.

Keputusan ini tentu menimbulkan pertanyaan, terutama karena identitas "band pulang ngantor" yang melekat pada Perunggu. Apakah setelah resign, julukan tersebut akan hilang atau justru akan ada perubahan formasi?

"Sebenarnya, kami tidak pernah menyangka akan ada identitas yang melekat. Kami hanya bermusik. Istilah ‘band pulang ngantor’ juga bukan sesuatu yang kami sengaja ciptakan sebagai brand, tapi secara tidak sengaja menempel. Jadi, lebih mudah diingat dan menjadi karakteristik yang membedakan kami dari band lain. Meskipun banyak juga band yang sambil bekerja kantoran. Bedanya, kami lebih bawel. Jadi, setelah dilepas, kami berharap orang akan tetap mengenal kami dengan nama Perunggu," tutup Maul.

Scroll to Top