Jakarta – Persib Bandung harus puas berbagi angka dengan PSIM Yogyakarta setelah bermain imbang 1-1 dalam laga pekan ketiga Super League 2025/2026 yang berlangsung di Stadion Sultan Agung, Minggu (24/8). Pertandingan ini diwarnai dengan kegagalan Persib dalam mengeksekusi dua tendangan penalti.
Maung Bandung sebenarnya mendominasi jalannya pertandingan dengan penguasaan bola yang signifikan. Namun, rapatnya pertahanan PSIM membuat lini depan Persib kesulitan untuk menciptakan peluang.
Di babak pertama, kedua tim saling bertukar serangan. PSIM beberapa kali mengancam gawang Persib, namun belum ada yang berbuah gol. Persib juga memiliki beberapa peluang, termasuk melalui tendangan bebas Luciano Guaycochea, namun belum menemui sasaran.
Di babak kedua, Persib meningkatkan intensitas serangan. Uillian Souza sempat mengancam gawang PSIM melalui tembakan dari luar kotak penalti, namun masih bisa ditepis oleh kiper PSIM, Cahya Supriadi.
Petaka bagi Persib datang pada menit ke-62, ketika Julio Cesar dianggap melakukan pelanggaran di kotak terlarang. Ze Valente yang menjadi algojo penalti sukses menjebol gawang Teja Paku Alam, membawa PSIM unggul 1-0.
Tak lama berselang, Persib mendapatkan hadiah penalti setelah Reva Adi dianggap melakukan pelanggaran. Uilliam Souza maju sebagai eksekutor, namun sayang tendangannya melambung tinggi di atas mistar gawang.
Di menit-menit akhir pertandingan, Persib terus berupaya untuk menyamakan kedudukan. Akhirnya, usaha mereka membuahkan hasil pada menit ke-90+6, ketika Patricio Matricardi berhasil mencetak gol setelah memanfaatkan umpan silang dari Ramon Tanque. Skor berubah menjadi 1-1.
Drama belum berakhir. Di penghujung laga, Persib kembali mendapatkan hadiah penalti setelah Reva Adi melakukan pelanggaran di kotak terlarang. Marc Klok ditunjuk sebagai eksekutor. Namun, lagi-lagi, dewi fortuna belum berpihak pada Persib. Tendangan penalti Klok berhasil diblok oleh Cahya Supriadi, memastikan pertandingan berakhir imbang 1-1.
