Rumah produksi Falcon Pictures siap merilis film animasi terbarunya, "Panji Tengkorak". Film yang disutradarai oleh Daryl Wilson ini, memilih gaya animasi 2D yang dikombinasikan dengan teknik matte painting, menghadirkan visual yang memukau.
Produser Frederica mengungkapkan alasan di balik pemilihan gaya animasi 2D. Menurutnya, gaya ini lebih cocok untuk menggambarkan seni bela diri silat, mengingatkan pada animasi Jepang. Gaya 3D dianggap kurang sesuai karena berpotensi menghilangkan nuansa gelap dan kelam yang menjadi ciri khas cerita "Panji Tengkorak".
"Kita berpikirnya kalau misalnya 3D itu akan jadi terlalu cute, jadi kayak Kung Fu Panda, cute banget, gore-nya enggak dapat," jelas Frederica. Adegan pertempuran yang penuh darah dan tebasan pedang akan lebih terasa intens dengan animasi 2D.
Teknik matte painting memberikan sentuhan artistik pada film ini. Gambar animasi dan latar belakang tampak seperti lukisan, menciptakan atmosfer yang unik dan berbeda.
"Panji Tengkorak" diadaptasi dari komik legendaris karya Hans Jaladara yang terbit pertama kali pada tahun 1968. Film ini bercerita tentang kisah heroik dan kelam seorang pendekar bernama Panji.
Film ini menampilkan jajaran pengisi suara ternama, termasuk Denny Sumargo, Aghniny Haque, Donny Damara, Aisha Nurra Datau, dan Cok Simbara.
"Panji Tengkorak" akan tayang di bioskop mulai 28 Agustus 2025.