Drama senggolan dan insiden mewarnai awal balapan, namun Marc Marquez membuktikan kelasnya dengan meraih kemenangan ke-10 musim ini. Sempat terlempar hingga tiga posisi, Marquez menunjukkan mental juara dan kembali memimpin, mengukuhkan dominasinya di puncak klasemen dengan 455 poin.
Kini, Marquez hanya membutuhkan tambahan 10 poin untuk melebarkan jarak menjadi 185 poin dengan rival terdekatnya di Barcelona. Jika berhasil, ia berpeluang mengunci gelar juara dunia di Misano, Italia dalam tiga pekan mendatang.
Balapan dimulai dengan insiden di tikungan pertama, Marco Bezzecchi menyalip Marquez. Senggolan tak terhindarkan, memberi keuntungan bagi Franco Morbidelli dan Luca Marini. Namun, Marquez dengan cepat memulihkan posisinya sebelum akhir lap pertama.
Di lap kedua, Marquez mengejar Bezzecchi untuk merebut posisi kedua, tertinggal 1,0 detik. Bezzecchi bertahan selama 11 lap. Marquez mencoba menyalip dua kali, namun selalu digagalkan. Di lap ke-12, akhirnya Marquez berhasil menyalip dan memimpin balapan. Setelah berada di depan, Marquez mencatatkan waktu tercepat (1:37,699) untuk mengamankan kemenangannya.
Pedro Acosta, menunjukkan performa apiknya, menyalip Bezzecchi di lap 16 dan mengamankan posisi kedua. Morbidelli dan Fermín Aldeguer berada di posisi keempat dan kelima, namun Aldeguer mengalami kecelakaan, menyusul Alex Marquez yang juga terjatuh di awal balapan.
Jorge Martín, mencatatkan balapan terbaiknya musim ini, menunjukkan kecepatan impresif. Dengan lima lap tersisa, ia menyalip Morbidelli untuk merebut posisi keempat, hanya terpaut 2,5 detik dari rekan setimnya yang mengamankan podium. Hasil ini menjadi pencapaian luar biasa bagi Martín setelah mengalami cedera di awal musim.
Sayangnya, balapan ini diwarnai banyak kecelakaan. Enea Bastianini melintasi lintasan di chicane saat pembalap lain melewatinya. Kecelakaan beruntun juga dialami Joan Mir dan Raul Fernandez, serta Alex Marquez di awal balapan.
Fabio Di Giannantonio harus memulai balapan dari pitlane setelah mengganti motor. Pecco Bagnaia kesulitan menemukan ritme dan harus menjalani long lap penalty karena melompati tikungan, finis di belakang Pol Espargaro (ke-8), yang menggantikan Maverick Viñales yang cedera.