Harga minyak sawit mentah (CPO) di pasar lelang KPBN menunjukkan tren positif. Pada hari Senin, 25 Agustus 2025, harga CPO ditetapkan sebesar Rp 14.699/kg. Angka ini mencerminkan kenaikan sebesar Rp 99/kg atau sekitar 0,68% dibandingkan harga pada hari Jumat, 22 Agustus 2025, yang berada di level Rp 14.600/kg.
Secara rinci, harga CPO Franco Belawan juga ditetapkan pada Rp 14.699/kg. Sementara itu, harga CPO Franco Dumai dibuka pada level yang sama, namun terjadi penarikan (withdraw) dengan penawaran tertinggi yang masuk sebesar Rp 14.615/kg. Untuk Loco Talang Duku, harga ditetapkan Rp 14.499/kg.
Kondisi pasar global menunjukkan dinamika yang berbeda. Di Bursa Malaysia, harga kontrak berjangka minyak sawit mengalami sedikit pelemahan. Kekhawatiran pasar terhadap potensi penurunan permintaan akibat harga yang tinggi menjadi sentimen utama.
Kontrak acuan minyak sawit untuk pengiriman November 2025 di Bursa Malaysia Derivatives Exchange turun RM 22 per ton, atau melemah 0,49%, menjadi RM 4.507 (US$1.073,86) per ton pada jeda siang.
Di sisi lain, bursa komoditas Dalian mencatat kenaikan harga untuk kontrak minyak kedelai dan minyak sawit. Harga kontrak minyak kedelai naik 0,66%, sedangkan harga kontrak minyak sawit menguat 0,5%. Sebaliknya, harga minyak kedelai di Chicago Board of Trade justru melemah 0,45%.
Berikut adalah rincian hasil Tender KPBN (Rp./Kg), tidak termasuk PPN, periode Senin (25/8/2025):
- Franco Belawan Rp. 14.699-EOP
- Franco Dumai Rp.14.699 (WD). Penawaran tertinggi Rp. 14.615-IBP
- FOB Talang Duku Rp. 14.499-PRISCOLIN
- Franco Teluk Bayur Rp. 14.569 (WD). Penawaran tertinggi Rp. 14.485-WIRA
- Loco Sei Tapung Rp. 14.460-AGM
