Petenis kebanggaan Indonesia, Janice Tjen, membuat gebrakan besar di US Open 2025! Ia berhasil menaklukkan Veronika Kudermetova, unggulan ke-24, dalam pertandingan yang mendebarkan pada Senin (25/8/2025) dini hari.
Bertanding di babak pertama US Open 2025, Janice menunjukkan performa gemilang dan menang dengan skor 6-4, 4-6, 6-4 atas Kudermetova. Kemenangan ini bukan hanya sekadar kemenangan, tetapi juga torehan sejarah bagi tenis Indonesia.
Pasalnya, kemenangan di lapangan Billie Jean King National Tennis Center, New York, ini menjadi yang pertama bagi wakil Indonesia di babak utama turnamen Grand Slam setelah penantian selama 22 tahun! Bagi Kudermetova, kekalahan ini menjadikannya unggulan pertama yang tersingkir di turnamen tersebut.
Prestasi ini melengkapi rentetan sukses Janice dalam satu setengah tahun terakhir, di mana ia telah mengamankan 13 gelar ITF dan memenangkan 100 dari 113 pertandingan yang ia lakoni.
Di babak selanjutnya, tantangan berat sudah menanti Janice. Ia akan berhadapan dengan petenis ternama asal Inggris, Emma Raducanu, di babak 64 besar. Raducanu sendiri melaju ke babak ini setelah mengalahkan petenis Jepang, Ena Shibahara, dengan skor telak 6-1, 6-2. Kemenangan ini menandai kemenangan pertamanya di Flushing Meadows sejak menjadi juara pada tahun 2021 di usia 18 tahun.
Siapakah Janice Tjen?
Janice Tjen adalah petenis wanita kelahiran Jakarta, 6 Mei 2002 (usia 23 tahun). Ia dikenal dengan gaya bermain backhand satu tangan kanan yang mematikan.
Janice memulai perjalanan tenisnya dengan menjadi bagian dari tim tenis wanita Universitas Oregon Ducks pada tahun 2020-2021. Kemudian, ia melanjutkan karirnya di tim Pepperdine University Waves (2021-2024), sebuah universitas yang dikenal menghasilkan petenis-petenis berbakat di NCAA. Ia bahkan sempat membawa tim kampusnya mencapai final NCAA Women’s Tennis Championship.
Pada tahun 2021, Janice telah tiga kali dinominasikan untuk tim Piala Fed Indonesia. Ia menunjukkan performa solid dengan memenangkan dua pertandingan ganda dari empat pertandingan yang ia ikuti, termasuk dua tunggal dan dua ganda.
Janice juga berpartisipasi dalam Asian Games 2022, berhasil melaju hingga babak 16 besar tunggal putri dan meraih medali perunggu di sektor ganda putri bersama Aldila Sutjiadi.
Sebagai seorang profesional, Janice aktif mengikuti turnamen ITF (International Tennis Federation). Hingga saat ini, ia telah mengumpulkan 13 gelar tunggal ITF dan beberapa gelar ganda.
Peringkat dunianya terus menanjak. Pada tahun 2024, ia berada di peringkat 578 dunia, tetapi kini berhasil menembus peringkat 147 WTA, yang merupakan peringkat tertinggi dalam karirnya sejauh ini.