Jakarta – Aksi unjuk rasa yang digelar di depan kompleks parlemen, Senayan, Jakarta pada Senin (25/8/2025) siang berujung ricuh. Aparat kepolisian terpaksa mengambil tindakan tegas dengan menyemprotkan water cannon dan menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa.
Ketegangan mulai meningkat sekitar pukul 12.40 WIB, ketika massa aksi berupaya berpindah dari gerbang utama DPR di Jalan Gatot Subroto menuju gerbang Pancasila di bagian belakang kompleks parlemen. Polisi kemudian melakukan penyemprotan water cannon setelah massa aksi mulai melakukan pelemparan.
Situasi semakin memanas hingga pada pukul 12.55 WIB, aparat kepolisian menembakkan gas air mata ke arah demonstran. Tindakan ini diambil setelah demonstran tetap melempari petugas meskipun telah dihalau dengan water cannon.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, setidaknya enam orang demonstran telah diamankan oleh pihak kepolisian.
Aksi unjuk rasa ini diikuti oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk pengemudi ojek daring dan pelajar. Akibatnya, arus lalu lintas di Jalan Gatot Subroto arah Slipi ditutup sementara.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro sebelumnya menyatakan bahwa sebanyak 1.250 personel pengamanan telah diterjunkan untuk mengawal aksi unjuk rasa ini.