Kasus penculikan dan pembunuhan tragis Mohamad Ilham Pradipta (37), Kepala Cabang Pembantu (KCP) sebuah bank BUMN, memasuki babak baru. Polisi mengonfirmasi bahwa Dwi Hartono, seorang motivator yang dikenal luas, adalah salah satu dalang di balik kejahatan keji ini.
Dwi Hartono, pemilik akun Instagram @klanhartono dan kanal Youtube Klan Hartono dengan 169.000 pengikut, kerap membagikan konten motivasi bisnis untuk anak muda. Selain sebagai motivator, ia juga dikenal sebagai pemilik lembaga bimbingan belajar.
Tim gabungan Polda Metro Jaya berhasil meringkus Dwi Hartono bersama dua tersangka lain, YJ dan AA, di Solo, Jawa Tengah, pada Sabtu (23/8/2025). Penangkapan berjalan lancar tanpa perlawanan. Sehari kemudian, seorang pelaku lain berinisial C diamankan di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara.
Sebelumnya, empat orang berinisial AT, RS, RAH, dan RW telah ditangkap di Jakarta dan Labuan Bajo. Dengan penangkapan terbaru ini, total 15 orang telah diamankan terkait kasus penculikan dan pembunuhan ini.
Mohamad Ilham Pradipta ditemukan tak bernyawa di area persawahan Kampung Karangsambung, Desa Nagasari, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, pada Kamis (21/8/2025). Jenazahnya ditemukan oleh seorang warga dengan kondisi tangan dan kaki terikat, mata tertutup lakban, dan tubuh penuh luka lebam.
Penyelidikan mengungkap bahwa korban diculik dari sebuah supermarket di Pasar Rebo, Jakarta Timur. Rekaman CCTV menunjukkan korban sempat melawan saat beberapa orang keluar dari mobil putih dan memaksa dirinya masuk. Saksi mata melihat aksi penculikan tersebut, namun mobil pelaku melaju kencang meninggalkan lokasi.