Alexander Zwiers: Sentuhan Indonesia dalam Sepak Bola Nasional

Direktur Teknik PSSI yang baru, Alexander Zwiers, ternyata memiliki ikatan emosional yang kuat dengan Indonesia. Bukan hanya karena darah Belanda yang mengalir dalam dirinya, tetapi juga karena istrinya adalah seorang wanita Indonesia.

Koneksi Zwiers dengan tanah air ini semakin dalam karena ia pernah bermukim di Karawaci, Tangerang, Banten, selama empat tahun. Pengalaman ini memberinya pemahaman langsung tentang budaya dan kehidupan di Indonesia.

"Saya sangat berterima kasih atas sambutan hangat dari Indonesia," ujar Zwiers saat perkenalannya. "Kepercayaan yang diberikan kepada saya untuk menjadi bagian dari proyek ini sangat berarti."

Zwiers menuturkan bahwa dirinya merasa memiliki kedekatan khusus dengan Indonesia. Istri dan anaknya telah berada di Indonesia sejak Juni, mempererat hubungannya dengan negara ini. Ia mengaku senang bisa kembali merasakan atmosfer Indonesia.

Dengan penunjukannya sebagai Dirtek PSSI, Zwiers memiliki visi besar untuk sepak bola Indonesia. Ia menekankan pentingnya kolaborasi dari semua pihak untuk membangun sepak bola yang lebih baik di masa depan.

"Kita membangun bangsa bersama, semua harus terlibat, selaras, dan saling mendengarkan," tegasnya. Ia menyerukan agar setiap elemen, mulai dari pelatih akar rumput hingga profesional, bersatu untuk merancang desain jangka panjang yang berkelanjutan.

Zwiers membawa segudang pengalaman dari berbagai negara. Ia memulai karirnya sebagai pelatih di Belanda sebelum merambah ke berbagai posisi di Qatar, Arab Saudi, Meksiko, Kazakhstan, China, Uni Emirat Arab, dan Yordania. Pengalamannya bekerja dengan tokoh legendaris Johan Cruyff di Chivas Guadalajara Meksiko menjadi bukti kualitasnya.

Pengalaman luas Zwiers diharapkan dapat memberikan arah yang jelas bagi pengembangan sepak bola Indonesia di semua tingkatan.

Scroll to Top