Venezuela Tingkatkan Keamanan Pantai di Tengah Ketegangan dengan AS

Pemerintah Venezuela meningkatkan pengawasan di sepanjang garis pantainya dengan mengerahkan kapal perang dan drone. Langkah ini diambil menyusul pengiriman kapal perusak oleh Amerika Serikat ke wilayah tersebut. Peningkatan kehadiran militer AS ini bertujuan untuk memberikan tekanan pada Presiden Nicolas Maduro.

Menteri Pertahanan Venezuela, Vladimir Padrino, mengumumkan bahwa penggunaan drone ditingkatkan secara signifikan. Patroli angkatan laut juga diperketat, termasuk penempatan kapal-kapal yang lebih besar di perairan utara negara itu.

Situasi ini terjadi di tengah meningkatnya ketegangan dengan Washington. Sebelumnya, AS mengirimkan tiga kapal perang dan ribuan marinir ke Venezuela dengan dalih memerangi perdagangan narkoba.

Sumber dari Amerika Serikat mengindikasikan bahwa Presiden Donald Trump berencana mengirimkan tambahan dua kapal perang ke Karibia. Kapal penjelajah berpeluru kendali, USS Erie, dan kapal selam serang cepat bertenaga nuklir, USS Newport News, diperkirakan akan tiba di wilayah tersebut dalam waktu dekat.

Meskipun terjadi peningkatan kekuatan militer yang signifikan, para analis menilai bahwa kemungkinan invasi atau serangan AS terhadap Venezuela kecil.

Maduro telah menjadi target Trump sejak lama. Kebijakan "tekanan maksimum" Trump terhadap Venezuela, termasuk embargo minyak yang masih berlaku, belum berhasil menggulingkan Maduro dari kekuasaan.

Analis International Crisis Group, Phil Gunson, berpendapat bahwa tindakan ini lebih merupakan upaya untuk menciptakan kecemasan di kalangan pemerintah Venezuela dan mendorong Maduro untuk bernegosiasi.

Sejak kembali berkuasa, fokus Trump terhadap Venezuela adalah aktivitas geng-geng transnasional di negara tersebut. Washington menuduh Maduro memimpin kartel perdagangan kokain, Cartel de los Soles, yang oleh pemerintahan Trump telah ditetapkan sebagai organisasi teroris.

Pemerintah Amerika Serikat baru-baru ini menggandakan hadiah menjadi US$50 juta bagi siapa pun yang dapat membantu menangkap Maduro untuk menghadapi tuntutan terkait narkoba.

Scroll to Top