Rapper AS Melly Mike Resmi Jadi Duta Pacu Jalur Dunia di Kuantan Singingi

Bintang rap asal Amerika Serikat, Melly Mike, mendapatkan kehormatan besar dengan dinobatkan sebagai Duta Pacu Jalur Dunia oleh Bupati Kuantan Singingi.

Penghargaan prestisius ini diberikan sesaat sebelum Melly Mike mengguncang panggung penutupan Festival Pacu Jalur 2025 di Kuantan Singingi, Riau. Festival ini sendiri berlangsung sangat meriah.

Alasan di balik penobatan ini adalah karena lagu hit Melly Mike, "Young Black & Rich," mendadak viral, selaras dengan tren aura farming dan menjadi sangat identik dengan perhelatan budaya Pacu Jalur.

Kehadiran Melly Mike di hadapan ribuan penonton yang memadati lokasi festival disambut dengan gegap gempita.

Di atas panggung, Melly Mike menyampaikan rasa terima kasihnya yang mendalam atas sambutan hangat yang diberikan masyarakat Kuansing. Ia merasa sangat terhormat dapat menjadi bagian dari tradisi yang telah mendunia ini.

"Saya mengapresiasi kalian karena telah melibatkan saya dalam budaya ini. Apa yang terjadi sekarang bukan hanya tentang saya, atau tentang kalian, ini adalah sejarah, ini adalah kuasa Tuhan!" seru Melly Mike dengan penuh semangat.

Ia juga menegaskan bahwa penobatannya sebagai duta adalah sebuah kehormatan yang tak ternilai.

"Berada di Riau, menjadi bagian dari Pacu Jalur adalah sesuatu yang akan selalu saya syukuri. Ini adalah sebuah kehormatan, terima kasih telah menerima saya. Saya sangat berharap bisa kembali lagi suatu hari nanti," ungkapnya.

Sebelumnya, saat tiba di Jakarta, Melly Mike mengaku terharu dengan sambutan hangat dari masyarakat. Ia sama sekali tidak menyangka lagunya akan menjadi viral.

Ia menjelaskan bahwa ia menciptakan musik sebagai cerminan jujur dari perjalanan hidupnya.

"Saya tidak membuat musik untuk menjadi viral. Saya membuat musik yang berbicara tentang hidup saya," katanya.

Ia percaya bahwa pendengar dapat merasakan ketulusan dalam sebuah karya.

"Dalam musik, orang-oranglah yang memilih," ujarnya.

Mike juga menambahkan bahwa popularitas ini bukanlah kebetulan, melainkan takdir di mana karyanya telah menemukan "rumah" yang tepat.

“Saya membuat musik untuk diri saya sendiri dan siapa pun yang merasa terhubung dengan musik saya. Saya hanya ingin orang-orang merasa nyaman dengan diri mereka sendiri. Jadi, saya membuat musik untuk orang-orang yang ingin menjadi diri mereka sendiri. Sederhana saja,” katanya.

"Saya senang kalian melibatkan saya ke dalam budaya ini dan saya senang semua orang menyambut saya. Ini seperti rumah kedua saya," pungkas Mike.

Scroll to Top