Para ilmuwan baru saja mengungkap spesies buaya purba baru yang sangat menakutkan, Kostensuchus atrox. Fosil buaya ini ditemukan di Patagonia, Argentina, dan diperkirakan hidup sekitar 70 juta tahun lalu, menjelang akhir era dinosaurus.
Keunikan Kostensuchus atrox terletak pada giginya yang mirip dengan Tyrannosaurus rex. Lebih dari 50 gigi bergerigi yang tajam melapisi rahangnya yang kuat. Paleontolog menggambarkan giginya berbentuk kerucut dan setajam pisau, memungkinkan buaya purba ini untuk mencabik-cabik mangsanya dengan satu gigitan dahsyat.
Penemuan ini memberikan wawasan baru tentang keanekaragaman buaya purba. Kostensuchus atrox adalah pemakan daging murni (hypercarnivore) dan menduduki puncak rantai makanan pada masanya. Meskipun ukurannya lebih kecil dari buaya modern terbesar, para peneliti menduga ia memiliki kaki yang lebih panjang dan tegak, membuatnya lincah dalam berburu di darat. Bahkan, beberapa ahli berspekulasi bahwa Kostensuchus atrox mungkin memangsa dinosaurus herbivora kecil.
Fosil ini ditemukan di wilayah paling selatan Patagonia, dekat dengan Antarktika. Keberadaan Kostensuchus atrox menunjukkan bahwa buaya purba dapat berkembang di darat dalam iklim hangat dan lembap, di wilayah yang sekarang tertutup salju dan es. Penemuan ini menyoroti perubahan iklim dramatis yang terjadi sejak zaman purba.
Kostensuchus atrox termasuk dalam kelompok peirosaurid, kerabat jauh buaya modern, aligator, dan kaiman. Spesimen ini menjadi peirosaurid paling selatan yang pernah ditemukan dan salah satu yang paling lengkap.
Penemuan fosil ini dimulai pada tahun 2020 ketika sebuah tim paleontolog menemukan potongan tulang berwarna hitam di batu kapur. Setelah berbulan-bulan kerja keras, termasuk mengatasi tantangan pandemi COVID-19, tim berhasil mengungkap tengkorak dan sebagian kerangka Kostensuchus atrox.
Menariknya, beberapa tulang belakang Kostensuchus atrox menunjukkan bekas patah tulang yang sudah sembuh. Hal ini menunjukkan adanya pertarungan antar sesama buaya purba, mungkin karena perebutan makanan atau wilayah.
Penemuan Kostensuchus atrox semakin memperkaya pengetahuan kita tentang keanekaragaman buaya purba pada zaman Kapur. Pada masa itu, buaya memiliki berbagai bentuk dan gaya hidup, mulai dari pemakan tumbuhan hingga karnivora raksasa. Kostensuchus atrox adalah bukti nyata bahwa dinosaurus bukanlah satu-satunya penguasa di "Zaman Dinosaurus".