Petenis Inggris, Emma Raducanu, melontarkan pujian setinggi langit kepada Janice Tjen setelah berhasil mengalahkannya di babak kedua US Open 2025. Raducanu mengakui bahwa petenis Indonesia itu merupakan lawan yang sangat berbahaya.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Louis Armstrong, New York, Raducanu menunjukkan dominasinya dan berhasil mengamankan kemenangan atas Janice Tjen dengan skor 6-2, 6-1.
Sebelumnya, nama Janice Tjen mencuri perhatian setelah secara mengejutkan mengalahkan unggulan ke-24, Veronika Kudermetova, dengan skor 6-4, 4-4, 6-4.
Namun, langkah heroik Janice Tjen harus terhenti di tangan Raducanu yang tampil impresif. Meski demikian, Raducanu tetap menghormati bakat petenis muda Indonesia itu sebagai ancaman serius.
"Saya sangat senang dengan performa saya hari ini. Melawan Janice, dia adalah lawan yang sangat berbahaya dan bermain dengan sangat baik," ujar Raducanu.
Juara US Open 2021 itu mengaku telah melakukan persiapan matang untuk menghadapi penantang baru seperti Janice Tjen. Raducanu juga menyadari bahwa Janice Tjen memiliki motivasi lebih untuk mengikuti jejaknya, yaitu menjadi juara dari babak kualifikasi.
"Saya pernah menyaksikan inspirasi seperti itu. Ini memberikan sedikit tekanan ekstra, tetapi di saat yang sama, rasanya sangat menyenangkan," kata Raducanu.
Petenis berusia 22 tahun itu meyakini bahwa Janice Tjen memiliki potensi besar untuk berkembang setelah melalui perjalanan yang mengesankan di US Open 2025.
"Dia adalah petenis yang sangat hebat dan telah mengalahkan beberapa lawan tangguh (di babak kualifikasi), memenangkan pertandingan melawan petenis unggulan di babak pertama (Veronika Kudermetova)."
"Jadi, saya yakin dia bisa mengembangkan diri dan mendapatkan banyak kepercayaan diri dari turnamen ini. Saya menantikan pertemuan kami berikutnya," pungkas Raducanu.