Pertarungan menarik tersaji di Serie A 2025-2026, mempertemukan dua pemain pilar Timnas Indonesia, Emil Audero dan Jay Idzes. Cremonese yang diperkuat Audero menjamu Sassuolo yang baru diperkuat Idzes pada pekan kedua liga. Pertandingan yang berlangsung di Stadio Giovanni Zini ini menjadi debut bagi Idzes bersama Sassuolo sejak kepindahannya dari Venezia.
Cremonese berhasil mengamankan kemenangan dramatis 3-2 atas Sassuolo. Hasil ini membawa Cremonese meraih poin penuh dari dua pertandingan awal musim.
Debut Jay Idzes dengan Posisi Baru
Jay Idzes dipercaya mengisi posisi bek tengah kanan dalam formasi empat bek yang diterapkan oleh pelatih Fabio Grosso. Peran ini berbeda dengan musim sebelumnya di Venezia, di mana Idzes lebih sering bermain sebagai bek tengah kiri dalam formasi tiga bek.
Di awal laga, Idzes tampil solid, beberapa kali berhasil mengamankan pergerakan lawan dan melakukan intersep krusial. Ia juga mencatatkan rekor operan yang impresif, menyelesaikan 20 dari 20 operan pertamanya sebagai pemain Sassuolo.
Cremonese Unggul Dua Gol di Babak Pertama
Meskipun tampil solid, lini pertahanan Sassuolo harus mengakui keunggulan Cremonese. Gol pertama tercipta di menit ke-37 melalui sundulan Filippo Terraciano dari situasi sepak pojok. Idzes tidak dapat berbuat banyak karena fokus menjaga pemain lain. Tak lama berselang, Cremonese menggandakan keunggulan melalui Sanabria, memanfaatkan kelengahan lini belakang Sassuolo.
Sebelum turun minum, Emil Audero melakukan penyelamatan gemilang dengan menepis tendangan bebas Domenico Berardi. Gawang Audero juga nyaris kebobolan dari sepak pojok, namun bola hasil tembakan Pinamonti hanya membentur mistar.
Sassuolo Bangkit, Cremonese Mengunci Kemenangan
Di babak kedua, Sassuolo mencoba bangkit. Pinamonti berhasil memperkecil kedudukan di menit ke-63 melalui tembakan melengkung ke pojok gawang Audero. Cremonese kembali menjauh setelah mendapatkan hadiah penalti yang dieksekusi dengan baik oleh Berardi.
Drama terjadi di menit-menit akhir. Okereke mencetak gol yang sempat membuat Cremonese unggul, namun gol tersebut dianulir karena pelanggaran yang terjadi sebelumnya. Cremonese kemudian mendapatkan penalti di injury time, yang dikonversi menjadi gol oleh Manuel De Luca.
Skor akhir 3-2 untuk kemenangan Cremonese. Meski menelan kekalahan, penampilan individu Jay Idzes patut diacungi jempol. Ia mencatatkan akurasi operan 99 persen (66 dari 67 operan sukses), termasuk 4 operan jauh yang berhasil, serta 4 kali melakukan recoveries bola dan 4 kali melakukan clearances.
