Hujan Meteor Aurigids Akan Hiasi Langit Indonesia, Catat Tanggalnya!

Siap-siap menyaksikan pertunjukan langit yang memukau! Fenomena hujan meteor Aurigids akan menghiasi langit Indonesia pada tanggal 1 September 2025 mendatang. Jangan lewatkan kesempatan langka ini!

Hujan meteor sendiri merupakan peristiwa alam ketika serpihan debu sisa komet memasuki atmosfer Bumi. Karena tampak seolah berasal dari satu titik, fenomena ini disebut hujan meteor.

Hujan meteor Aurigids seolah-olah berasal dari rasi bintang Auriga. Aktif mulai 26 Agustus hingga 6 September 2025, puncak aktivitasnya diperkirakan terjadi pada 1 September dini hari.

Kabar baiknya, fenomena ini bisa disaksikan langsung dari Indonesia! Pada dini hari tanggal 1 September, arahkan pandangan ke langit timur laut. Diperkirakan, akan terlihat sekitar 5 meteor per jam.

Untuk menikmati pemandangan ini, pastikan kondisi cuaca cerah, tanpa halangan pepohonan atau bangunan tinggi, dan jauh dari polusi cahaya. Tidak diperlukan alat bantu khusus, cukup mata telanjang.

Namun, perlu diingat bahwa hujan meteor Aurigids tergolong dalam kategori hujan meteor variabel Kelas II. Artinya, jumlah meteor yang terlihat tidak sebanyak hujan meteor besar seperti Perseids atau Geminid. Biasanya, hanya terlihat antara 2 hingga 10 meteor per jam pada saat puncak aktivitas.

Bagaimana Hujan Meteor Terjadi?

Setiap hari, ribuan kilogram material purba dari tata surya menghantam atmosfer Bumi. Partikel-partikel ini terbakar dengan cepat, menciptakan jejak cahaya indah yang kita kenal sebagai meteor.

Saat Bumi bergerak mengelilingi Matahari, ia melewati jejak debu yang ditinggalkan oleh komet. Inilah yang menyebabkan periode peningkatan aktivitas meteor, atau yang kita sebut hujan meteor.

Jadi, catat tanggalnya dan bersiaplah untuk menyaksikan keindahan hujan meteor Aurigids di langit Indonesia!

Scroll to Top